Sebelum Melangkah, Tanyalah Apa Pendapat Tuhan Terlebih Dahulu!
Kalangan Sendiri

Sebelum Melangkah, Tanyalah Apa Pendapat Tuhan Terlebih Dahulu!

Puji Astuti Official Writer
      4234

1 Samuel 23:4

Lalu bertanya pulalah Daud kepada TUHAN, maka TUHAN menjawab dia, firman-Nya: "Bersiaplah, pergilah ke Kehila, sebab Aku akan menyerahkan orang Filistin itu ke dalam tanganmu."

Bacaan Alkitab Setahun Mazmur 131; Yohanes 8; Yeremia 39, 52

Pada tanggal 25 September 1976, Pat Robertson berbagi tentang nubuatan yang diberikan Tuhan kepadanya untuk CBN. Banyak kali saya membaca bagian-bagian dari nubuatan ini dan merasakannya berbicara di hati saya. Saya ingin berbagi bagian dari nubuatan ini denganmu.

"Jangan takut dengan tempat-tempat keman Aku menuntunmu, karena AKU adalah Allah yang perkasa. Jalan-Ku bukanlah jalanmu, dan pikiran-pikiran-Ku bukanlah pikiranmu. Tetapi umat-Ku, aku telah memanggilmu untuk momen ini.

Berjalanlah dengan berani ke masa depan, karena Aku yang memiliki masa depan, dan Aku adalah masa depan. Jangan takut dengan apa yang akan terjadi, karena Aku akan menyediakan, dan Aku akan menyediakan lebih dari harapanmu. Aku telah memanggil kamu untuk melayani lebih dari apa pun yang dapat kamu bayangkan, dan bahkan ketika kamu mulai bisa memahaminya, pikiranmu tidak dapat menangkap untuk apa kamu telah Aku panggil, jadi jangan mencoba untuk berpikir lebih dulu dari-Ku, tetapi berjalanlah dengan rencana-Ku dan tujuan-Ku, dan Aku akan mengungkapkan rencana–Ku selangkah demi selangkah. Tetapi kamu tidak perlu takut. Kamu dapat berjalan dengan percaya diri, karena Aku, TUHAN, Allahmu, telah memelukmu dengan kasih.

Berjalanlah dalam kekudusan di hadapan-Ku sekarang, karena Aku telah memanggilmu untuk tugas yang besar dan kuat. Jangan melihat ke belakang, dan jangan takut. Jadilah kuat, dan jadilah berani, dan lakukanlah, firman Tuhan Allahmu."

Beberapa waktu yang lalu, Pdt. Jim Cymbala dari Brooklyn Tabernacle berbicara dalam ibadah kami tentang "bertanya kepada Tuhan." Dia membagikan bagaimana Daud bertanya kepada Tuhan sebelum pergi berperang. Dia ingin memastikan Tuhan ada di sisinya sebelum dia membawa anak buahnya berperang yang mungkin bukan rencana Tuhan bagi mereka. Dia ingin menang!

Kita juga ingin menjadi pemenang. Kita ingin tahu apa rencana Tuhan bagi kita. Kita harus bertanya kepada Tuhan dan bersedia melakukan apa pun yang Tuhan perintahkan agar kita lakukan. Nubuatan itu mengingatkan kita agar tidak takut untuk pergi ke tempat-tempat kemana Allah akan menuntun kita. Tuhan ingin kita tahu tangan-Nya dan hati-Nya mengarah kepada kita. Tangannya berbicara tentang persediaan-Nya dan hati-Nya berbicara tentang kasih-Nya yang besar bagi semua umat-Nya.

Dia ingin kita berjalan dengan berani ke masa depan. Dia tahu apa yang ada di depan dan pikiran-Nya bagi kita adalah baik.

Bagaimana dengan bagian ini, "Aku akan menyediakan lebih dari harapanmu. Aku telah memanggil kamu untuk melayani lebih dari apa pun yang dapat kamu bayangkan, dan bahkan ketika kamu mulai bisa memahaminya, pikiranmu tidak dapat menangkap untuk apa kamu telah Aku panggil."

Apa panggilan Tuhan dalam hidupmu? Sudahkah kamu bertanya kepada-Nya? Apa tujuan dan rencana-Nya untuk hidupmu? Apakah kamu mendengarkan suara-Nya hari ini?

Dia telah memanggil kita semua untuk melakukan hal-hal yang luar biasa. Dia memperlengkapi kita dengan semua yang kita butuhkan untuk menjadi sukses.

"Jangan melihat ke belakang, dan jangan takut. Jadilah kuat, dan jadilah berani, dan lakukanlah, firman Tuhan Allahmu."

Mari kita doakan doa ini kepada Tuhan seperti yang Yosafat lakukan:

"Kami tidak tahu apa yang harus kami lakukan, tetapi mata kami tertuju kepada-Mu.." 2 Tawarikh. 20: 12b

Tanyalah kepada Tuhan, dengarkan Firman Tuhan, dan seperti lakukan seperti slogan iklan ini, "Just Do It!"

"Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai sejahtera dan bukan rancangan kecelakaan, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan." Yeremia 29:11

Hak Cipta © Martha Noebel, digunakan dengan izin.


Ikuti Kami