Diciptakan Segambar Dan Serupa Dengan Allah, Atitude Orang Kristen Haruslah Berbeda!
Kalangan Sendiri

Diciptakan Segambar Dan Serupa Dengan Allah, Atitude Orang Kristen Haruslah Berbeda!

Naomii Simbolon Official Writer
      8370

2 Korintus 5:20

Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus, seakan-akan Allah menasihati kamu dengan perantaraan kami; dalam nama Kristus kami meminta kepadamu: berilah dirimu didamaikan dengan Allah.

 

 

Bacaan Alkitab Setahun :  Mazmur 81; Lukas 2; Yeremia 7-8

 

Biasanya kalau pergi bekerja, saya akan mengemudi mobil jarak lebih dari  50 mil jauhnya dan jarak yang sama juga saya tempuh di malam hari.

Biasanya, lalu lintas itu buruk sekali, sering hujan dan sama seperti yang mungkin kamu alami, dimana kadang pengemudi mobil yang lain bikin kesal.

Jadi, ketika saya mulai kesal kepada pengemudi yang membuat keputusan yang bodoh, saya biasanya langsung bersikap buruk dan tiba-tiba saya menyadari bahwa saya perlu melakukan sesuatu tentang sikap ini.

Setelah berdoa saya membuat kalimat yang bisa saya katakana kapanpun pengemudi lain memicu kekesalan saya. Inilah kalimatnya.

Kamu adalah manusia yang luar biasa, dan diciptakan dalam rupa Sang Pencipta.

Setelah saya menghafalkan kalimat di atas, saya pun mulai pelan-pelan memperkatakannya setiap kali pengemudi lain membuat sesuatu hal yang bodoh dan berbahaya. Sebanyak 10 bahkan 11 kali dalam sehari saya memperkatakannya. Nggak ada orang lain yang tahu apa yang saya lakukan. Hanya saya yang mendengarkan apa yang saya katakan, sekalipun saya sudah memperkatakannya dengan suara yang keras. Ya, itu membantu saya untuk mengingat kembali bahwa setiap pria dan wanita segambar dan serupa dengan gambar illahi, sekalipun mereka nggak hidup untuk Tuhan. Bahkan sekalipun mereka adalah pengemudi yang buruk.

Berada dalam citra dan rupanya Allah adalah bagian terpenting dari pandangan dunia orang Yahudi atau pun Kristen. Kita nggak cuma sekedar produk dari proses evolusi yang nggak bertuhan. Sekalipun mungkin kita memiliki banyak kesamaan dengan hewan, tapi yang membedakan kita dari ciptaan lain adalah gambar dan rupa Allah.

 

Halaman pertama dalam Alkitab mengatakan, "Maka Allah menciptakan manusia itu menurut gambar-Nya, menurut gambar Allah diciptakan-Nya dia; laki-laki dan perempuan diciptakan-Nya mereka. Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi." (Kejadian 1:27-28)

The Westminster Shorter Catechism mengajukan sebuah pertanyaan, "Bagaimana Tuhan menciptakan manusia?" Dan kemudian memberikan jawabannya bahwa, "Tuhan menciptakan manusia baik itu pria dan wanita menurut gambarNya sendiri, dalam pengetahuan, kebenaran, dan kekudusan dan dengan kekuasaan atas mahluk-mahluk."

Berada dalam gambar dan rupa Allah itu memiliki 2 arti. Pertama artinya, kita seperti Dia, dan yang kedua bahwa kita mewakiliNya.

Bagaimana kita seperti Tuhan dan mengacu kepada aktivitas dan karakterNya dan cara kita seperti Dia. Dia suka berkomunikasi, Dia adalah pencipta, Dia penuh kasih, Dia menepati janjiNya, Dia berbelas kasihan, Dia yang memiliki segala pengetahuan?

Ya, kita bisa membuat pernyataan yang sama sebagai manusia karena kita diciptakan sesuai dengan gambar-Nya. Kita memiliki kemampuan untuk menciptakan, berkomunikasi, berhubungan dan mencintai.

Kita juga memiliki moral seperti kesetiaan dan kejujuran, kita memiliki kemampuan untuk menunjukkan belas kasihan. Kita memiliki kapasitas untuk pengetahuan, dan sama seperti Pencipta kita, kita pun memiliki kemampuan untuk membuat dunia ini menjadi tempat yang lebih baik.

Fakta bahwa kita mewakili Tuhanmemiliki fokus yang berbeda dan titik awal tentang gimana kita berpikir dan hidup. Penekanannya bukan kepada bagaimana kita seperti Tuhan tapi bahwa kita mewakili Tuhan. Kita mewakili Tuhan dan nilai-nilai-Nya untuk bumi ini dan juga orang lain.

Kita mewakili-Nya dalam masalah keadilan sosial dan kerohanian. Nah, itulah sebabnya kita sebagai orang Kristen harus terlibat dalam sebuah komunitas karena kita harus memberikan bagaimana caranya mengurangi rasa sakit di dunia ini serta merawat mereka yang membutuhkan.

Dalam 2 Korintus 5:20, Paulus menuliskan, " Jadi kami ini adalah utusan-utusan Kristus,..."

Kita ini nggak  cuma memiliki gambar dan rupa illahi, tapi kita juga memiliki Roh Kudus di dalam diri kita, itulah alasan kuat lainnya untuk pengertian bahwa kita mewakili Tuhan setiap saat, bahkan ketika kita mengemudi di jalanan tol.

Hak Cipta © 2019 Paul Linzey, digunakan dengan izin.

 

Ikuti Kami