Matius 6: 33
Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu
akan ditambahkan kepadamu.
Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 31; Filipi 3; Ayub 42
Beberapa orang mungkin sudah mengeluarkan selembar kertas yang
bersih dan menuliskan rencana mereka untuk tahun depan. Tapi aku memutuskan untuk
tidak menulis apapun selain berkomitmen untuk meningkatkan waktu doa bersama Tuhan dan memutuskan berhenti makan permen.
Ya, aku percaya itulah kondisi rohani yang Tuhan suka. Dalam firman-Nya, Dia bilang bahwa ‘Tubuh kita adalah bait Roh Kudus’.
Aku kembali menemukan daftar panjang soal hal-hal yang
dilakukan dan tidak dilakukan, yang aku sendiri sempat sudah melupakannya.
Biasanya kita akan melakukan hal-hal yang kita anggap penting. Karena itulah aku memilih untuk fokus pada hal-hal yang paling penting.
Kebanyakan orang menginginkan babak yang baru dalam hidupnya.
Yang sedang sakit ingin supaya sehat dan menuntaskan sejumlah tagihan kesehatan.
Mereka yang dalam kesulitan keuangan ingin keluar dari jerat hutang. Kita bisa melakukannya,
tapi kita perlu mengerjakannya satu hari dalam satu waktu. Aku sama sekali tak
membuat daftar apapun tahun lalu selain memilih untuk fokus lebih mencintai Tuhan, keluarga dan teman-temanku.
Jadi, cobalah untuk tidak membebani dirimu dengan begitu
banyak rencana baik. Cukup berdoa dan tanyakan kepada Tuhan apa yang mungkin
perlu kamu kerjakan, baik secara rohani, finansial, dan mungkin dalam hubungan dan kesehatan. Jangan sampai terjebak dengan begitu banyak resolusi.
“Sebab
Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus.” (Roma 14: 17)
Tuhan berkata supaya kita mencari lebih dulu kerajaan dan
kebenaran-nya dan semuanya akan ditambahkan bagi kita (Matius 6: 33). Apa itu
kerajaan Allah? Firman kebenaran-Nya, kedamaian dan sukacita. Kalau kita memiliki
ketiga hal ini, maka segala sesuatu yang lainnya akan diberikan kepada kita.
Kalau kita berusaha menyenangkan hati Tuhan dan mencari tahu kehendak-Nya, maka
semua yang kita lakukan akan berhasil. Bahkan Tuhan sendiri meminta kita untuk
mencari hikmatNya karena dengan itu kita sendiri bahkan bisa mengatasi masalah kesehatan dan keuangan kita.
Alkitab juga menulis kalau kemurahan Tuhan itu selalu baru
setiap pagi (Ratapan 3: 22-23). Karena itu aku pun harus bertanya soal isi
hatiNya setiap hari. Gak ada salahnya untuk mencapai tujuan jangka pendek, tapi
jangan pernah membiarkan hal itu justru menguras semua energimu. Cukup percayakan Tuhan untuk mebantumu dalam setiap langkah yang kamu ambil!
Karena itu, ambillah langkah baru di setiap tahun yang baru. Tapi juga barengi dengan hikmat dan kebijaksanaan dari Tuhan.
Mengawali tahun yang baru bukan hanya bicara soal resolusi baru, tapi soal melibatkan Tuhan dalam segala hal yang kamu lakukan
Hak cipta Cathy Irvin, diterjemahkan dari Cbn.com