Tanpa Sadar, Inilah Proses Jual Beli Antara Kita Dan Setan
Kalangan Sendiri

Tanpa Sadar, Inilah Proses Jual Beli Antara Kita Dan Setan

Inta Official Writer
      3878

Kejadian 3:6

"Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya, lagipula pohon itu menarik hati karena memberi pengertian. Lalu ia mengambil  dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminyapun memakannya."

Bacaan Alkitab dalam setahun: Amsal 26; Filipi 3; 2 Tawarikh 10-11

Motivasi riset adalah sebuah penelitian mengenai pengaruh atau penyebab orang-orang dalam memilih maupun menolak sebuah aksi tertentu. Dalam dunia bisnis, prosedur ini membantu perusahaan dalam menjual produk-produknya. Dalam Kejadian 3, kita bisa menemukan bahwa setan mengetahui tiga aturan dasar dalam menjual produknya pada manusia, yaitu hawa nafsu daging, hawa nafsu mata, dan harga diri manusia.

Kejadian 3:6 menjelaskan bagaimana transaksi pembelian antara setan dan manusia terjadi. Kisah selanjutnya menjadi sejarah yang tertulis dalam Alkitab.

Lalu, bagaimana dengan Tuhan? Karena Tuhan menciptakan kita, merupakan hal yang logis jika kita berpikir bahwa hanya Dia yang bisa memotivasi kita pada hal-hal yang baik, bukan setan. Firman Tuhan mengatakan bahwa Tuhan tidak menginginkan kita, manusia binasa, karenanya ia menyelamatkan kita melalui Anak-Nya yang tunggal, Yesus Kristus.

Kita berpikir kalau Tuhan pasti sangat menyukai tantangan. Kalau tidak, kenapa lagi kita harus terlahir dengan dua hal yang berlawanan, antara kehendak kebebasan dan sifat dasar dosa? Lantas, bagaimana cara Tuhan memotivasi kita?

Pertama-tama, Tuhan telah melakukan bagian tersulit. Ia mengaruniakan AnakNya, Yesus, untuk mati di kayu salib untuk menebus dosa kita. Banyaknya dosa yang kita miliki sangatlah cukup untuk membuat kita binasa, tapi hal ini tidak akan terjadi karena kehadiran Yesus ke tengah-tengah dunia ini.

Kalau hal di atas tidak cukup memotivasi kita, maka ada hal lainnya. Ketika Yesus terangkat ke surga dan duduk di sebelah kanan Tuhan, Ia mengutus penghibur bagi kita, yaitu Roh Kudus yang menjadikan kita sebagai milik Kristus.

Roma 8:9, "Tetapi kamu tidak hidup dalam daging, melainkan dalam Roh, jika memang Roh Allah diam di dalam kamu. Tetapi jika orang tidak memiliki Roh Kristus, ia bukan milik Kristus."

Motivasi kita untuk menjalani kehidupan yang layak untuk menggenapi panggilanNya adalah karena Ia mengasihi kita. Ketika kita tidak meluangkan waktu bagi Tuhan, Ia masih setia menunggu bagi kita. Ketika kita hadir dan menghadap kepada Tuhan atas setiap kesusahan yang menimpa, maka Ia akan menerima setiap kita dengan tangan yang terbuka. Saat kita terus menerus hidup dalam kesalahan, Dia setia mengampuni dan membawa kita ke dalam hidup kebenaran.

1 Yohanes 1:9, "Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan."

Tuhan mengasihi kita, sehingga Ia memberikan keselamatan bagi kita, membersihkan kita, dan memenuhi kita dengan RohNya. Bukankah seharusnya kita tidak lagi membutuhkan motivasi yang lebih dari itu?

Ikuti Kami