Apakah Kamu Sedang Dalam Masalah dan Kekurangan? Percayalah Tuhan Itu Allah Yang Berkuasa
Kalangan Sendiri

Apakah Kamu Sedang Dalam Masalah dan Kekurangan? Percayalah Tuhan Itu Allah Yang Berkuasa

Puji Astuti Official Writer
      6114

Markus 11:24

Karena itu Aku berkata kepadamu: apa saja yang kamu minta dan doakan, percayalah bahwa kamu telah menerimanya, maka hal itu akan diberikan kepadamu.

Bacaan Alkitab Setahun Mazmur 70; Ibrani 4; 2 Raja-raja 20-21

Ada banyak permasalahan yang kita hadapi setiap hari, dan kadang membuat kita kewalahan. Mulai dari masalah pekerjaan, sakit penyakit, mobil yang rusak, tidak ada uang untuk beli makanan, atau bahkan anak yang kabur dari rumah, hati kita merindukan kedamaian dan kelegaan. 

Dari pengalaman saya menemukan bahwa selama saya mencoba menyelesaikan masalah saya sendiri dan tidak mengijinkan Tuhan untuk campur tangan, maka saya akan merasa frustrasi dan kehilangan harapan. Kedamaian datang saat kita bersandar pada Tuhan untuk jawaban setiap masalah kita dan menunggu waktu-Nya dimana Dia menyelesaikan masalah kita itu. 

Pada suatu waktu dalam kehidupan saya, saya hidup jauh dari keluarga dan sahabat-sahabat saya. Pekerjaan suami saya jauhnya satu jam perjalanan dari rumah. Saya memiliki seorang anak remaja, seorang balita dan sedang hamil. Saat itu keuangan mepet yang kadang tak cukup untuk makan dan pengeluaran lain; kecuali untuk bensin agar suamiku bisa kerja. Itu adalah waktu-waktu yang menakutkan. 

Saya berharap bisa berkata bahwa tiba-tiba hati saya dipenuhi dengan iman dan tidak pernah meragukan kemampuan Tuhan untuk membawa kami melewati semua itu. Tetapi sikap saya saat itu adalah hadapi masalah hari itu untuk hari itu saja. Saya sudah lebih bijaksana sekarang. Mengalami banyak mukjizat selama beberapa tahun saya tahu bahwa Dia lebih dari mampu untuk bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan. 

Kita tahu sekarang, bahwa Allah turut bekerja dalam segala sesuatu untuk mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah. ~ Roma 8:28

Alkitab bahkan menuliskan di Matius 15, bagaimana Yesus melihat orang-orang yang kelaparan setelah mendengarkan Dia mengajar selama tiga hari. Yesus dengan penuh iman meminta tujuh roti dan ikan yang mereka miliiki. Ia memberkati makanan itu dan meminta murid-murid-Nya membagikannya kepada orang banyak. Setelah mereka makan dan kenyang, sisanya ada tujuh bakul. Orang banyak yang berjumlah empat ribu orang laki-laki dan ditambah para perempuan/anak-anak. Itulah kesetiaan Tuhan kita saat ada kebutuhan yang dilihat-Nya. 

Jadi apa yang menjadi pergumulanmu hari ini? Seberapa besar imanmu? Karena sekalipun imanmu hanya sebiji sesawi, itulah yang kamu butuhkan untuk mengalami kemenangan. 

"...Sebab Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya sekiranya kamu mempunyai iman sebesar biji sesawi saja kamu dapat berkata kepada gunung ini: Pindah dari tempat ini ke sana, --maka gunung ini akan pindah, dan takkan ada yang mustahil bagimu." Matius 17:20

Kadang jalan yang harus kamu lewati sulit dimengerti. Tapi ingatlah bahwa Tuhan bersamamu selalu! Dia sangat mencintaimu dan peduli dengan segala yang kamu butuhkan. Pencobaan yang kamu alami sekarang pasti nanti berlalu dan kamu bisa melihat kebelakang melihat betapa besar karya Tuhan. Seperti saat saya menulis renungan ini: Harapan itu Nyata. 

Pencuri datang hanya untuk mencuri dan membunuh dan membinasakan; Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan. ~ Yahones 10:10

Marilah melangkah ke depan dengan hati yang penuh dengan iman dan harapan. Percayalah kepada Allah, maka kamu akan dibuat-Nya kagum!

Copyright © 2015 Martha Noebel, digunakan dengan izin. 

Ikuti Kami