Bukan Sekedar Slogan, Kepada Tuhan Aku Percaya

Amsal 3:5-6

Percayalah kepada TUHAN dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.

Bacaan Alkitab Setahun Mazmur 77; Ibrani 11; Yeremia 3-4 

Ayat emasku adalah Amsal 3: 5-6. Apakah ayat emas itu? Itu adalah ayat-ayat yang disukai dan  memiliki makna mendalam bagi seseorang. Apa arti ayat-ayat ini bagi saya? Itu adalah cara saya menjalani hidup. Hal itu menuntun hidupku. Hal itu adalah ayat-ayat utamaku. Ketika saya dihadapkan pada pilihan, perjuangan, dan ketidakpastian - saya lari kepada  ayat-ayat ini dan menerapkannya pada setiap situasi yang sedang saya hadapi.

Percayalah kepada TUHAN dengan sepenuh hati. Kepercayaan sangat penting. Kepercayaan adalah iman dalam tindakan. Kepercayaan adalah inti iman dan esensi perjalanan saya - hubungan saya dengan Tuhan. Tuhan telah membangun kepercayaan jauh ke dalam diri saya, dan itu terletak pada inti bagaimana cara saya menjalani hidup.

Dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Kita perlu memahami bahwa kita tidak bisa menjalani hidup dengan dengan cara kita sendiri - tidak dalam hubungan yang saling percaya dengan Tuhan - kita akan memiliki hati yang terbagi jika kita mencoba melakukannya. Itulah yang telah saya pelajari. Itu adalah pelajaran berharga saat saya belajar melepaskan cara saya sendiri dan melangkah dengan cara-Nya. Bapa surgawi saya tahu yang terbaik.

 Akuilah Dia dalam segala lakumu. Percayalah kepada Tuhan artinya melakukan apa yang Dia katakan dan menjadikan Dia Penguasa hidupmu. Lihatlah kepada kekudusan-Nya, keagungan-Nya dan kekuatan-Nya. Lihatlah bahwa suatu hari nanti setiap lutut bertekuk menyembah Dia. Dia adalah Tuhan. Dia memegang kendali. Dia berdaulat.

Dan Ia akan meluruskan jalanmu. Hidupku ada di tangan-Nya. Saat saya mengikuti Dia, saya menuju ke mana Dia memimpin dan inilah bagaimana saya tahu bahwa saya berada di tempat saya seharusnya berada, dan pergi ke mana saya seharusnya pergi. Bahkan dalam jalan yang berliku-liku, Tuhan tetap berdaulat, Dia memimpimpinku saat aku menyerahkan hati dan kehidupanku kepada kehendak-Nya.

Ada kekuatan untuk menjalani kehidupan Kristen dalam dua ayat menakjubkan di atas. Saat kamu membaca ayat-ayat yang sudah sering kamu dengar ini, saya berdoa agar hal itu tertanam di dalam hatimu dan menumbukan kepercayaan yang teguh dan abadi kepada Tuhan Allahmu.

Copyright © 2017 Kathy Cheek, Digunakan Dengan Izin

Related Articles