Halloween Sudah Berlalu, Tapi Si Iblis Itu Masih Tinggal Di Sekitar Kita
Kalangan Sendiri

Halloween Sudah Berlalu, Tapi Si Iblis Itu Masih Tinggal Di Sekitar Kita

Inta Official Writer
      3372

Efesus 6:12

“ karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.”

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 128; Yohanes 5; Yeremia 32-33

Belum lama ini, sosial media kita banyak disuguhkan dengan kostum-kostum seru dalam rangka perayaan Halloween. Halloween berasal dari festival Samhain, yang dirayakan oleh bangsa Celtic di Inggris kuno dan Irlandia, tepat pada malma sebelum hari All Saints Day.

Menurut kepercayaan mereka, jiwa-jiwa orang mati, pada hari tersebut, akan kembali ke dunia dan berkunjung ke rumahnya masing-masing. Bangsa Celtic membangun api unggun dan mempersembahkan korban bakaran.

Mereka berada di api perapian, percaya kalau hal itu akan menakuti roh-roh jahat yang mendekatinya. Orang-orang bahkan memilih untuk mengenakan topeng agar nggak dikenali oleh hantu tersebut.

Bangsa Romawi menaklukan bangsa Celtic pada tahun 43 M. Mereka menggabungkan Samhain dengan dua festival musim gugur mereka. Meski gereja kemudian menjadikan tanggal 1 November tersebut sebagai hari suci, namun beberapa orang memilih untuk mempertahankan kebiasaan pagan ini.

Penjajah dari Amerika awalnya dilarang untuk merayakan Halloween, tetapi karena sebagian besar imigran Irlandia dan Skotlandia membawa kebiasaan Halloween, jadilah perayaan sebagai salah satu hari libur yang populer di pertengahan abad ke-19.

Ketika berbicara soal roh-roh jahat, kita dapat membuat satu atau dua kesalahan yang serius. Beberapa orang menolak keberadaan supranatural ini sebagai legenda yang tersisa dari ketidaktahuan dan takhayul.

Namun, sebagian orang lebih ekstrim lagi, mereka melihat bukti kalau setan dan hal-hal ini bisa dikaitkan dengan alam, psikologi, atau sebuah konsekuensi atas tindakan mereka sendiri.

Alkitab menunjukkan banyak contoh roh jahat yang bekerja di dunia dan pada manusia. Efesus 2:2 merupakan sebuah gambaran setan yang disebutkan oleh Rasul Paulus.

“Kamu hidup di dalamnya, karena kamu mengikuti jalan dunia ini, karena kamu mentaati penguasa kerajaan angkasa, yaitu roh yang sekarang sedang bekerja di antara orang-orang durhaka.”

Injil mengajarkan kita bahwa Yesus memiliki kendali atas setan dan iblis, bahkan malaikan yang jatuh.

Lukas 4:36, "Dan semua orang takjub, lalu berkata seorang kepada yang lain, katanya: "Alangkah hebatnya perkataan ini! Sebab dengan penuh wibawa dan kuasa Ia memberi perintah kepada roh-roh jahat dan mereka pun keluar."

Paulus menjelaskan bahwa kita membutuhkan perlengkapan senjata yang disediakan oleh Allah karena kita berjuang melawan “…..pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.” (Efesus 6:12).

Halloween dapat dianggap sebagai hari yang menyenangkan penuh dengan kostum dan permen. Namun, kita harus ingat kalau roh-roh jahat itu nyata dan kita perlu perlengkapan senjata Allah buat memeranginya.

Kutipan dari The One Year: On This Day, oleh Dianne Neal Matthews, Tyndale House Publishers, Inc. (1 Oktober 2005). Digunakan dengan izin.

Ikuti Kami