Hidupmu Penuh dengan Masalah? Ini Jalan Keluarnya Untukmu!

Matius 14:19

Lalu disuruh-Nya orang banyak itu duduk di rumput. Dan setelah diambil-Nya lima roti dan dua ikan itu, Yesus menengadah ke langit dan mengucap berkat, lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, lalu murid-murid-Nya membagi-bagikannya kepada orang banyak.

Bacaan Alkitab Setahun: [kitab]mazmu67[/kitab]; [kitab]marku11[/kitab]; [kitab]bilan17-18[/kitab]

Saya menyembah Tuhan di kapel suatu sore. Saya merasa kasihan pada orang yang berdiri di samping saya karena dia memiliki banyak kebutuhan. Dia merindukan sentuhan dari Tuhan. Keuangan, anak-anaknya, rumahnya, semua masalah ini dan banyak lagi yang membuatnya dirinya lemah. Sebagai ibu tunggal, dia sedang berjuang seperti yang bisa kamu bayangkan. Sepertinya dia tenggelam di dalam semua masalah.

Kemudian Roh Tuhan berbicara kepada saya untuk mengatakan kepadanya agar mengangkat dagunya. Rasanya seperti berada di dalam lautan situasi dan jika dia bisa melakukan itu, maka dia tidak akan tenggelam. Saya pikir itu terdengar lucu tetapi kamu tahu itu adalah benar. Jika secara rohani dia dapat mengangkat dagu, lalu apa yang akan dia lakukan adalah memiringkan kepalanya ke belakang dan mendongak. Melihat ke atas! Itulah jawabannya. Dia akan memandang kepada satu-satunya Pribadi yang bisa memenuhi setiap kebutuhannya.

Terkadang kita membutuhkan pengingat lembut untuk melihat ke atas. Firman mengatakan:

“Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus,” Ibrani 12:2a

“Peliharalah dirimu demikian dalam kasih Allah sambil menantikan (looking for, dalam versi KJV) rahmat Tuhan kita, Yesus Kristus, untuk hidup yang kekal.” Yudas 1:21

Tuhan akan memenuhi kebutuhan kita karena Ia sangat mengasihi kita. Kemurahan hati-Nya baru setiap pagi. Apapun yang kita alami, terobosan kita tepat di tikungan.

Tuhan ingin kita menerobos setiap keadaan. Ia ingin membawa kita ke tempat kemenangan. Inilah ayat Alkitab tentang terobosan yang perlu kamu ketahui:

“Penerobos akan maju di depan mereka; mereka akan menerobos dan berjalan melewati pintu gerbang dan akan keluar dari situ. Raja mereka akan berjalan terus di depan mereka, TUHAN sendiri di kepala barisan mereka!” Mikha 2:13

Saat Yesus membutuhkan mukjizat, Ia mengangkat dagunya. Ia menengadah ke arah Bapa dan berdoa. Matius 14:19 berbunyi seperti ini:

Lalu disuruh-Nya orang banyak itu duduk di rumput. Dan setelah diambil-Nya lima roti dan dua ikan itu, Yesus menengadah ke langit dan mengucap berkat, lalu memecah-mecahkan roti itu dan memberikannya kepada murid-murid-Nya, lalu murid-murid-Nya membagi-bagikannya kepada orang banyak.

Apakah hasil akhirnya? Ayat 20 menyatakan, “Dan mereka semuanya makan sampai kenyang. Kemudian orang mengumpulkan potongan-potongan roti yang sisa, dua belas bakul penuh.”

Baca Juga: Doa yang Menggerakkan Mukjizat

Itu bukan tugas kecil karena ada sekitar lima ribu pria, ada para wanita dan anak-anak yang diberi makan. Nah, itu adalah keajaiban.

Pembebasan kita dijanjikan kepada kita. Mukjizat kita akan datang. Kita perlu terus mencari jawaban Tuhan, memercayai Ia untuk hasil akhirnya.

Saya akan mengambil sikap untuk keluarga saya dan saya sendiri sehingga kami bisa menerobos di semua area. Saya tidak akan kalah. Kamu bisa bergabung dengan saya dalam sikap menang ini. Angkatlah dagumu! Lihatlah! Ini adalah waktu terjadinya mukjizat demi mukjizat.

Hak Cipta ©Martha Noebel, digunakan dengan izin.

 

Tuhan adalah Sumber Jawaban atas Semua Persoalan yang Kamu Hadapi. Datanglah dan Pandanglah Ia. Kamu Pasti Temukan Apa yang Kamu Butuhkan!

Related Articles