Kalau Ada Masalah, Siapa Yang Harus Disalahkan?
Kalangan Sendiri

Kalau Ada Masalah, Siapa Yang Harus Disalahkan?

Puji Astuti Official Writer
      7159

Efesus 6:11-12

Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis;karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.

Bacaan Alkitab Setahun [kitab]Mazmu128[/kitab] ; [kitab]IIKor1[/kitab] ; [kitab]ISamu22-23[/kitab]

Lampu baru saja berganti menjadi hijau dan mobil di belakangmu sudah membunyikan tlakson bahkan sebelum kamu menginjak pedal gas. Kemudian, kamu tiba di supermarket dan melihat pembeli memaki kasir karena tidak mendoble plastik belanjaannya. 

"Apa yang terjadi?" mungkin kamu berpikir demikian. "Mengapa begitu banyak kemarahan dialami oleh orang-orang?"

Alkitab mengajarkan bahwa perjuangan kita bukan melawan darah dan daging (atau orang lain), tetapi melawan penguasa-penguasa di udara, kekuatan jahat di dunia ini dan roh-roh jahat di udara. (Baca Efesus 6:12-17). 

Tuhan sudah memberikan petunjuk dimana perjuangan yang harus kita hadapi, dan itu bukan melawan orang lain. Jadi, siapa yang harus disalahkan? Si jahat - ada kekuatan yang tidak terlihat yang mempengaruhi hidup manusia hingga jatuh ke dalam dosa. Kita sudah memiliki petunjuk pasti bagaimana cara menghadapi kekuatan jahat ini. Melalui Kristus, kita bisa menjadi prajurit yang hebat melawan kekuatan jahat yang mencoba menyusup dalam hidup kita. 

Ikat Pinggang Kebenaran

Bayangkan kamu memakai celana yang kebesaran yang akan melorot dan membuatmu jatuh kalau kamu tidak pakai ikat pinggang. Ikat pinggang ini sangat penting; hal ini membuat segala sesuatu pada tempatnya dan tidak akan ada yang melorot dan membuat kita jatuh. Kebenaran terlihat dalam berbagai bentuk. Kristus memberikan hidupnya untuk dosa-dosa kita, dan bangkit kembali dan hidup hingga hari ini. Itulah kebenaran dari iman kita. Kita mungkin perlu melihat kebenaran dari beberapa situasi dalam hidup kita. Kita mungkin perlu menyatakan kebenaran kepada diri sendiri dan orang lain. Apapun keadaannya, orang percaya yang tidak hidup dalam kebenaran akan tersandung jatuh, jadi sangat penting untuk berpegang kepada kebenaran. 

Berbajuzirahkan Keadilan

Kita diperintahkan untuk menjaga hati kita dengan baju zirah keadilan, membuat keputusan yang benar di dalam hidup kita berdasarkan karakter Tuhan kita. Ini adalah rompi anti peluru di abad 21. Tanpanya kita akan menjadi sasaran empuk bagi rasa iri, percekcokan, tidak mau mengampuni, balas dendam, dan juga rasa cemburu, yang akan menghancurkan hatimu. Tuhan mengisi hati kita dengan kasih-Nya, tidak ada tempat untuk hal-hal yang jahat disana. 

Berkasutkan Kerelaan Untuk Memberitakan Injil Damai Sejahtera

Sebagai hamba dari Tuhan yang hidup, ketika kita berjalan kita perlu memakai alas kaki yang tepat, kita membawa pesan kemana kita diutus, dan alasan mengapa kita pergi ke sana adalah pesan Injil. Jika kaki kita tidak siap, kita akan dengan mudah diperlambat oleh musuh yang tidak ingin kita menggenapi tugas kita. Dalam jalan menuju Tuhan, kita tidak berjalan dengan telanjang kaki dimana batu dan duri (kondisi kehidupan) dapat melukai kaki kita; sehingga kita bisa sampai pada tujuan kita. 

Perisai Iman

Alkitab mengajar kita untuk memegang teguh perisai iman dimana dengannya kita bisa memadamkan semua panah api si jahat. Memakai iman kita sebagai perisai, adalah mempercayai Allah sepenuhnya tanpa keraguan, percaya kepada kemenangan Allah atas dosa di dalam hidup kita, dan percaya bahwa Dia Maha Kuasa dan mengasihi kita tanpa syarat. Menghadapi iman yang seperti itu, mereka yang mencoba untuk menghancurkan kita tidak memiliki kuasa. 

Pedang Roh

Gunakan pedang roh secara proaktif, yaitu firman Tuhan. Tuhan ingin kita tahu isi Firman Tuhan dan menggunakannya! Dalam setiap kesulitan yang kita hadapi, kita tidak melawan darah dan daging. Firman Tuhan dapat menebas semua kuasa jahat yang menyerang kita. Yesus menggunakan Firman Tuhan untuk melawan setan. Ada kuasa di dalam Firman Tuhan!

Ketopong Keselamatan

Ketopong adalah yang melindung kepala kita, apa yang kita pikirkan. Dari dosa mula-mula saat itu Setan meyakinkan Hawa bahwa Tuhan tidak mau dia tahu lebih banyak, Setan menggunakan trik yang sama berulang-ulang kali. Dia mentargetkan pikiran kita. Setan beradu argumentasi dengan Hawa, dan menabur keraguan ke dalam pikirannya  menggunakan kata-kata logis. 

Keselamatan dikatakan bahwa kita dibeli dengan darah Anak Domba, dan pikiran saya fokus untuk melayani pribadi yang sudah mati bagi saya, yaitu Yesus Kristus. Hal itu tidak sesuai dengan pola pikir logis dunia ini bahwa Tuhan alam semesta mau mengambil rupa seorang manusia yang hina, dan mengijinkan Dirinya disalibkan untuk membayar lunas dosa-dosa kita. 

Pola pikir logis dunia ini bukanlah cara Tuhan. Dia di atas semuaitu. Jadi, ketika iman kita diserang dan dikritik dengan pola pikir logis dunia ini, kita harus melindungi pola pikir kita dengan fokus pada pengorbanan Kristus di kayu salib. 

Kita harus tetap fokus dan ingat bahwa kita tidak sedang berperang melawan darah dan daging. Kita harus berdoa bagi mereka yang diperalat oleh musuh dan mengasihi mereka. Kita harus berdoa bagi saudara dan saudari kita di dalam Kristus setiap hari. Inilah rencana Tuhan. 

Jadi saat kamu tergoda untuk menyalahkan orang lain untuk masalah yang sedang kamu hadapi, ingatlah bahwa mereka hanyalah darah dan daging - sama seperti kamu. Bencilah dosa, bukan orangnya. 

Copyright (c)2010 Beth Patch. Digunakan dengan ijin

Ikuti Kami