Hidup Bisa Kembali Baik
Kalangan Sendiri

Hidup Bisa Kembali Baik

Claudia Jessica Official Writer
      3421

Matius 5:4

Berbahagialah orang yang berdukacita, karena mereka akan dihibur.

Bacaan alkitab setahun: Mazmur 12; Matius 12; Kejadian 23-24

Aku melihatnya di seberang toko. Dia terlihat lelah dan letih. Terlihat jelas melalui wajahnya. Kasir pun tidak cukup cepat untuk menghampirinya di tengah keramaian. Dia hanya ingin bersembunyi dan tidak pernah berinteraksi dengan dunia lagi.

Dia hancur, dan tidak ada yang bisa dia lakukan untuk mengulang waktu atau menghilangkan rasa sakitnya. Kehilangan seorang putri, harus terus bernafas ketika dia hanya membaringkan dirinya sendiri di tanah, bagaimana bisa dunia ini terus berputar ketika dia tidak memiliki apa-apa?

Lalu hari ini, aku menyaksikan orang-orang memasuki sebuah restoran. Nenek bersama cucunya yang sibuk, ibu-ibu yang terlihat lelah, tapi pada akhirnya orang-orang itu memiliki motivasi dan keberanian untuk masuk dan berada di sekitar orang lain.

Orang-orang yang benar-benar menarik perhatian saya adalah mereka yang lewat dan bersembunyi di mobil mereka. Seringkali mereka tidak memiliki ekspresi dan berusaha keras menghindari kontak mata.

Terkadang aku melihat seseorang sedang meghapus air matanya yang jatuh membasahi pipinya. Orang-orang yang tersakiti, menyembunyikan sakit mereka, berharap mati-matian agar mereka bisa kembali mengulang waktu.

Mungkin saat kamu membaca ini, kamu adalah salah satu dari banyak orang yang merasakan ini. Mungkin hidup ini menyebalkan. Mungkin kamu merasa kehilangan yang amat sangat besar dan terlalu berat untuk menanggungnya.

Mungkin duniamu tidak akan pernah sama lagi. Mungkin semuanya terlihat semu dan kamu tidak memiliki apa-apa lagi untuk dilakukan.

Seorang sahabatku kehilangan putrinya beberapa tahun lalu. Setelah beberapa waktu berlalu, aku bertanya bagaimana dia bisa tetap melanjutkan hidupnya tanpa putrinya. Dia mengatakan kesetiaan Tuhan seperti yang tertulis pada Mazmur 91:4 "Dengan kepak-Nya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung, kesetiaan-Nya ialah perisai dan pagar tembok."

Lalu dia tersenyum dengan lemah dan mengatakan "Hidup bisa kembali jadi baik; hanya saja keadaannya yang sedikit berbeda."

Jadi, kepada kalian semua yang berharga, orang-orang yang tersakiti: hidup bisa jadi lebih baik lagi. Mungkin tidak termasuk dengan orang yang kamu cintai tapi termasuk kenanganmu bersama mereka.

Mungkin tidak termasuk semua rencana masa depanmu bersama mereka, tapi bisa termasuk rencana baru dengan orang yang masih ada disini dan mencintaimu. Kita tidak pernah bisa menggantikan orang yang kita sayangi atau mengapa meraka tak tergantikan.

Kita tidak pernah bisa membantu merasionalkan atau bermain dengan 'seandainya' tapi kami bisa berada disampingmu, mencintaimu dan bersamamu ketika kamu merasa sulit dan berat.

Memang memerlukan waktu, tapi suatu hari kamu akan terbangun dan melihat bunga tumbuh melalui celah dan kamu akan ingat bahwa ya, hidup bisa menjadi baik kembali.

Bersandar pada Yesus dengan semua yang kamu miliki dan biarkan mereka yang mencintaimu membantu menanggung rasa sakitmu. Mereka akan mencintaimu, baik kamu kuat atau lemah, begitu juga Yesus. Jangan lupakan: "Hidup bisa mejadi baik lagi, hanya keadaannya yang sedikit berbeda."

 

Hak Cipta © 2018 Christy Bass Adams, digunakan dengan izin.

Ikuti Kami