Punya Masalah Dengan Takut? Ini Jalan Keluar yang Tuhan Berikan Bagimu!
Kalangan Sendiri

Punya Masalah Dengan Takut? Ini Jalan Keluar yang Tuhan Berikan Bagimu!

Budhi Marpaung Official Writer
      7031

Yohanes 14:27

Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.

Bacaan Alkitab Setahun:[kitab]mazmu14[/kitab]; [kitab]wahyu20[/kitab]; [kitab]0ayub3-5[/kitab]

Saya adalah orang yang cemas.

Akhir pekan ini, suami saya dan saya pergi ke gereja dan kami berangkat dengan mobil. Di dalam perjalanan, saya memejamkan mata dan berdoa di dalam hati, “Dalam nama Yesus Kristus, Iblis pergi. Saya tidak takut.” Saya segera membukakan mata saya karena tiba-tiba merasakan sakit kepala yang begitu hebat. Saya sangat takut sakit, tetapi setelah bertahun-tahun berdoa dan berlatih, saya sudah berhasil mengabaikannya. Meski begitu, kadang-kadang suara ketakutan merayap kembali ke dalam hidup saya.

Sisi baiknya, saya sudah terbebas dari kecemasan selama bertahun-tahun. Pada sisi negatifnya, itu berarti terkadang saya lupa bagaimana saya bisa mengatasi kecemasan saya. Ketika saya berada di dalam tekanan, suara ketakutan berhasil menarik saya, dan saya mendapati diri saya terbaring di lantai berdoa untuk kedamaian yang saya alami beberapa hari sebelumnya.

Saya biasanya membawa buku catatan berisi selembar kertas tempat saya mendaftarkan ayat-ayat Alkitab tentang mengatasi rasa takut. Di atasnya, saya memasukkan sebuah paragraf yang saya temukan secara online tentang bagaimana ketakutan kita sebenarnya terjadi karena kita tidak mengerti kasih Allah yang sempurna. Ini adalah satu dari dua hal yang saya pikirkan saat menemukan diri saya di tengah ketakutan.


Tuhan menginginkan yang terbaik untuk kita. Ia tidak akan membiarkan apapun terjadi pada kita di luar dari apa yang baik untuk kita. Oleh karena itu, saya dapat mengetahui dengan pasti bahwa bahkan jika hal yang saya takutkan terjadi, itu akan keluar dari kasih Allah yang sempurna. Mengetahui hal itu, saya pun menjadi percaya diri di dalam Tuhan dan pekerjaan apa pun yang Dia jalani dalam hidup saya.

1 Yohanes 4:18 berkata,

    Di dalam kasih tidak ada ketakutan: kasih yang sempurna melenyapkan ketakutan; sebab ketakutan mengandung hukuman dan barangsiapa takut, ia tidak sempurna di dalam kasih.”

Saya tidak mengerti ayat ini sampai saya mengerti ketakutan yang saya hadapi. Jadi sekarang, ketika saya takut, saya ingat bahwa benar-benar mengetahui kasih Tuhan kepada saya akan mengusir rasa takut. Ini adalah masalah mengubah cara saya melihat dunia dan diri saya melalui mata Tuhan.

Kedua, saya ingat Yohanes 14:27, yang mengatakan,

    Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu.

Saya menyukai ayat ini karena mengingatkan saya bahwa saya takut akan hal-hal duniawi – saya takut akan sesuatu dalam cara saya melihat dunia, tetapi Tuhan tidak melakukan segala sesuatunya dengan cara kita. Ia tidak memberi kepada kita seperti yang dunia beri, dan saya tahu bahwa Tuhan itu tak terduga dan berbeda. Apapun yang Ia bawa ke saya tidak akan menjadi apa yang saya harapkan, dan saya tahu bahwa ketakutan saya kemudian tidak memiliki dasar. Tuhan saya bukan dari dunia ini, jadi mengapa saya harus takut pada sesuatu di dalamnya?

Baca juga: Fakta: 40% Ketakutan, Ketakutan Itu Tidak Pernah Terjadi

Ketakutan bisa menjadi tantangan, tetapi Tuhan kita jauh lebih kuat. Ia sangat mengasihimu, dan tidak peduli apa pun yang kamua takutkan. Ia dapat menolongmu untuk mengatasinya. Alkitab memberi kita pengingat konstan untuk tidak takut karena Tuhan kita cukup besar untuk menangani apapun yang menyangkut hati kita.

Hak Cipta © 2017 Sarah Limardo. Digunakan dengan izin.

Karena Tuhan Ada Bersama Kita Maka Kita Tidak Perlu Takut Pada Apapun dan Siapapun.

Ikuti Kami