Membangun Rumah Dengan Kayu Basah
Kalangan Sendiri

Membangun Rumah Dengan Kayu Basah

Puji Astuti Official Writer
      5517

Matius 7:24

"Setiap orang yang mendengar perkataan-Ku ini dan melakukannya, ia sama dengan orang yang bijaksana, yang mendirikan rumahnya di atas batu."

Bacaan Alkitab Setahun : [kitab]Mazmu16[/kitab] ; [kitab]Matiu16[/kitab] ; [kitab]Kejad31-32[/kitab]

Bertumbuh di rumah Direktur Persatuan Tukang Kayu, saya dengar banyak cerita menarik tentang membangun konstruksi. Beberapa begitu kuat dalam ingatan saya, namun salah satu cerita favorit saya adalah tentang kayu hijau.

Beberapa saingan ayah saya tidak tergabung dalam persatuan tukang kayu itu, mereka membuat bangunan dari bahan yang untuk anggota persatuan tidak mungkin akan menggunakannya. Di salah satu komplek perumahan yang besar dia menemukan cerita horor bagi para tukang kayu. Dimana mereka membangun rangka rumah menggunakan kayu hijau (kayu yang baru dipotong dan belum kering).

Rangka rumah-rumah itu menggunakan kayu yang harganya lebih murah itu, dan jumlah rumah itu lebih dari 200 buah. 

Musim panas di Kota Fresno suhunya mencapai 100 derajat farenheit dan membuat kayu-kayu hijau yang menjadi rangka rumah itu menjadi kering. Semua rumah itu sudah laku terjual dan mulai dihuni, diluarnya tampak bagus, namun dinding interiornya menjadi melengkung seperti cermin yang biasanya digunakan untuk pertunjukan.  Tentu saja, ayah saya senang dengan publikasi gratis untuk rumah-rumah yang dibangun oleh perkumpulannya yang kualitasnya terjamin, tetapi karena dia sudah menerima Yesus sebagai Tuhan beberapa waktu sebelumnya dan hatinya telah diubahkan, dia merasa kasihan untuk orang-orang itu. 

Bertumbuh dalam dunia konstruksi dan menjadi tukang kayu juga selama tiga tahun, saya tidak tahu banyak tentang kehidupan kecuali dengan pendekatan sebagai tukang kayu seperti yang dilakukan kakek dan ayah saya.

Kemudian saya mulai membaca Alkitab. Dan tentu saja, saya tertarik kepada Yesus yang juga tukang kayu dan ayat-ayat tentang konstruksi - mulai dari Nuh yang adalah master tukang kayu (jika ada sebutan seperti itu!), mereka yang membangun Menara Babel, dan banyak hal lainnya. 

Namun salah satu perintah kesukaan saya adalah tentang membangun rumah dengan pasir (sesuatu yang tidak mungkin dilakukan oleh tukang kayu berpengalaman) dan hasilnya bisa ditebak. Tentu saja hanya orang bodoh yang membangun rumahnya tanpa pondasi yang kuat. 

"Yesus adalah batu yang ingin saya gunakan untuk membangun kehidupan saya setiap hari," demikian pikir saya. "Rumah saya akan aman saat saya melihat dunia yang bingung dan menyakitkan mencoba untuk hidup di kondisi yang tidak menentu." 

Saya sering berpikir bahwa setan juga tukang bangunan; yang sangat ahli menipu pembelinya untuk membeli bangunan yang diluarnya terlihat bagus, namun di dalamnya banyak kelemahannya dan rapuh. 

Pastikan kamu memakai bahan bangunan yang tepat untuk membangun kehidupanmu, atau kamu akan menanggung akibatnya. (Dr.Bob Segress)

Ikuti Kami