Diciptakan Unik Untuk Satu Tujuan

Ayat Alkitab: Mazmur 139: 14 - “Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.”

 

Setiap kita diciptakan dengan tujuan yang mulia. Tuhan merancang kita sebagai individu yang unik, dengan kisah dan keistimewaan masing-masing. Tidak ada dua orang yang sama, dan itu adalah bukti betapa kreatifnya karya Tuhan. Setiap kita diberi bakat dan talenta khusus, yang menjadi ciri khas kita. Oleh karena itu, penting untuk menerima dan merayakan perbedaan kita, serta menyadari bahwa setiap orang memiliki sesuatu yang berharga untuk ditawarkan kepada dunia.

Namun, kita bisa mengalami saat-saat ragu dan tidak aman, dan mungkin sulit untuk mengingat betapa istimewanya kita di mata Tuhan. Kita tidak bisa melihat diri kita sendiri lebih dalam karena kita melihat apa yang orang lain punya jauh lebih besar dari apa yang kita punya. Saat pikiran seperti ini mulai muncul, mulailah memperkatakan ayat Firman dalam Mazmur 139: 14, "Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya." Ingatkan diri kita tentang nilai diri kita di mata Tuhan.

Jika kita ingin tahu apa sebenarnya nilai dan potensi terbaik di dalam diri kita, mulailah mengambil waktu untuk mengurai satu per satu apa yang sebenarnya Tuhan taruhkan di dalam kita. Mulai dengan memikirkan apa yang kita sukai. Hal-hal apa saja yang membuat kita merasa bahagia dan sepenuhnya hidup saat melakukannya? Saat kita menemukanya, itu bukanlah sesuatu yang kebetulan Tuhan berikan dalam diri Anda; tetapi Dia menaruhnya dengan sengaja untuk suatu tujuan. Bahwa sebagai buatan Allah, kita diciptakan untuk melakukan pekerjaan yang sudah Ia persiapkan (Efesus 2:10).

Tuhan mau kita memainkan peran sebaik-baiknya, sesuai dengan nilai dan potensi yang Ia diberikan kepada kita. Melalui Alkitab, kita sudah diberitahu bagaimana cara untuk bisa menjadi seperti yang Dia mau. Artinya, Tuhan sudah memberikan kita apa yang kita butuhkan untuk menjalani peran kita di dalam kehidupan ini dengan baik.

Dalam situasi apa pun, tetaplah teguh pada jati diri kita. Jangan takut menjadi diri sendiri, sebaliknya banggalah dengan hal-hal luar biasa yang membuat kita unik. Selama kita terus percaya dan mengandalkan Tuhan, kia pasti bisa melakuan apapun sesuai dengan panggilan-Nya.

 

Momen Refleksi:

Tuliskan tiga hal (bakat atau kegiatan) yang membuatku merasa hidup dan bersemangat saat melakukannya. Mintalah Roh Kudus untuk menunjukkan untuk tujuan apa Tuhan sengaja menaruhkan hal itu dalam dirimu?

Related Articles