Allah Memberikan Kebebasan Supaya Kita Bisa Benar-benar MengenalNya
Kalangan Sendiri

Allah Memberikan Kebebasan Supaya Kita Bisa Benar-benar MengenalNya

Lori Official Writer
      5040

Keluaran 6: 7

Aku akan mengangkat kamu menjadi umat-Ku dan Aku akan menjadi Allahmu, supaya kamu mengetahui, bahwa Akulah, TUHAN, Allahmu, yang membebaskan kamu dari kerja paksa orang Mesir. 


Bacaan Alkitab Setahun: [kitab]Mazmu29[/kitab]; [kitab]Kisah1[/kitab]; [kitab]Kelua7-8[/kitab]

Hukuman atas orang Mesir adalah cara Tuhan untuk menunjukkan kalau Dia mau membangun hubungan baik dengan umatNya (bangsa Israel). Allah mau mereka tahu hal yang akan Dia lakukan dan kerjakan atas mereka. Dia nggak mau orang Israel hanya mengenalNya saja. Karena pengertian ‘mengenal’ dan ‘benar-benar mengenal’ Dia sama sekali berbeda.

Kalau aku bisa menunjukkan foto suamiku, John, kamu pasti akan bisa mengenalinya. Kamu mungkin bisa bilang, “Itu John Schryber.” Kamu mungkin bisa ceritakan beberapa hal yang kamu dengar tentang dia. Dia seorang pengacara, punya tiga anak yang sudah beranjak dewasa, dia sangat mencintai Kardinal St. Louis!

Tapi kemungkinan kamu nggak bakal bisa bilang, “Aku tahu John Schryber.” Kamu perlu tahu lebih banyak soal dia lebih dari sekadar melihat fotonya dan tahu beberapa fakta soal dia. Karena untuk tahu segalanya tentang John, kamu perlu menjalin hubungan dekat dengan dia.

Seperti itulah Allah mau bangsa Israel bukan cuma mengenal Dia, tapi tahu tentang Dia lewat hubungan dekat yang terjalin. Saat Allah mulai menyelamatkan mereka dari perbudakan di Mesir dan menggenapi janji-Nya, maka mereka akan bisa mengenal Allah secara pribadi. Mereka akan menyembah dan melayani Dia.

Karena itulah, sebelum berbagai wabah menyerang Mesir, Allah sudah memberikan alasanNya untuk membebaskan umatNya kepada Firaun. Bukan hanya untuk memiliki rumah yang bagus, kehidupan yang sejahtera, dan kebebasan dari rasa sakit akibat perbudakan. Allah berkata, “Biarkan umat-Ku pergi supaya mereka melayani Aku.” Dalam beberapa terjemahan, kata melayani diganti dengan kata ‘menyembah-Ku’.

Tujuan Allah atas kebebasan bangsa Israel sangat spiritual, sama sekali bukan karena alasan fisik. Hal itu timbul dari hubungan pribadi bersama Dia. Dengan menunjukkan kuasa-Nya dan melepaskan mereka, supaya umat-Nya bisa benar-benar mengenal Dia sebagai Tuhan dan berkeinginan untuk selalu datang kehadirat-Nya dan melayani Dia. Itulah keinginan Allah atas hidup kita, supaya kita nggak cuma sekadar mengenal Dia.

Buat kamu yang merasa belum benar-benar mengenal Tuhan, yuk ikuti doa ini. “Tuhan, aku mengaku aku masih gagal meluangkan waktu untuk benar-benar mengenalMu. Ampuni aku. Aku punya keyakinan kalau Engkau akan menunjukkan diriMu saat aku mencariMu.”


Allah menunjukkan kuasa-Nya supaya kita mengenal Dia sebagai Allah yang hidup dan layak disembah

Ikuti Kami