Ada Apa Setelah Salib?
Kalangan Sendiri

Ada Apa Setelah Salib?

Puji Astuti Official Writer
      6045

Kisah Para Rasul 1: 3

"Kepada mereka Ia menunjukkan diri-Nya setelah penderitaan-Nya selesai, dan dengan banyak tanda Ia membuktikan, bahwa Ia hidup. Sebab selama empat puluh hari Ia berulang-ulang menampakkan diri dan berbicara kepada mereka tentang Kerajaan Allah." 

Bacaan Alkitab Setahun [kitab]Mazmu115[/kitab] ; [kitab]IKori3[/kitab]; [kitab]Hakim18-19[/kitab]

Setelah penyaliban Yesus, teman-teman dan pengikutnya bersembunyi, ketakutan, dan diliputi dengan kekecewaan dan kesedihan. Mereka telah tinggal dan bekerja dengan Dia selama pelayanan-Nya, dengan harapan Dia akhirnya akan menggulingkan pemerintah Romawi dan menjadi raja. Kemudian, tiba-tiba, Dia dikhianati, ditangkap, dikutuk, dan disalibkan. Mereka tidak bisa membayangkan Dia akan hidup kembali dan berjalan di antara mereka lagi.

Setelah Salib -  Rasa takut

Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata: "Damai sejahtera bagi kamu!" Yohanes 20:19

Ketakutan adalah emosi yang membuat kita tetap bersembunyi dan melumpuhkan kita menjadi tidak aktif. Tuhan tahu bahwa kita akan berjuang dengan rasa takut karena firman-Nya memerintahkan kita untuk tidak takut pada lebih dari 300 ayat. Beranilah menghadapi kehidupan, ketahuilah bahwa pengorbanan Yesus di kayu salib menghubungkanmu dengan kuasa dan perlindungan Allah Bapa.

Setelah Salib - Keraguan

"Dan kesebelas murid itu berangkat ke Galilea, ke bukit yang telah ditunjukkan Yesus kepada mereka. Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu." Matius 28: 16-17

Ketika Yesus menampakkan diri kepada murid-muridnya setelah kebangkitan-Nya, Tomas ragu-ragu, tidak berkerumun seperti yang lain. Apakah pria ini penipu? Meski Dia berbicara seperti teman dan gurunya yang Thomas kenal,  Tomas membutuhkan bukti.

Keraguan adalah hambatan terbesar kita dalam mempercayai rencana dan penyediaan Allah bagi kehidupan kita. Kita membiarkan keraguan menghanyutkan kita  seperti gelombang laut, mengaburkan visi kita dan menjauhkan kita dari tempat yang aman. Tapi Yesus adalah jangkar kita di lautan keraguan itu.

Setelah Salib - Pengenalan

Kleopas dan seorang temannya dalam perjalanan menuju Emaus. Yesus muncul dan berjalan bersama mereka, namun mereka tidak mengenali-Nya. Mereka diliputi oleh shock dan kesedihan, mencoba untuk memproses kejadian hari-hari sebelumnya. Ketika mereka akhirnya mengenali Yesus, mereka terlibat dalam kegiatan sehari-hari - makan. Saat mereka memecahkan roti dengan pria yang mereka anggap orang asing, mereka akhirnya mengenali-Nya.

Seringkali kita tidak mengenali Tuhan yang berjalan bersama kita selama kesulitan terjadi kecuali jika kita meluangkan waktu untuk bersekutu intim dengan-Nya, makan dari firman-Nya dan mendengarkan suara-Nya, alih-alih mencoba memahami apa yang sedang terjadi pada diri kita sendiri.

Setelah Salib - Kebahagiaan

"Mereka segera pergi dari kubur itu, dengan takut dan dengan sukacita yang besar dan berlari cepat-cepat untuk memberitahukannya kepada murid-murid Yesus." Matius 28: 8

Para wanita mengalami dua emosi sekaligus-takut dan gembira-tapi sukacita mereka lebih besar daripada rasa takut mereka. Seringkali kita tidak terburu-buru memberi tahu orang lain tentang Yesus karena rasa takut yang menang. Sebaliknya, fokuskan pada sukacita keselamatan dan bagikanlah kabar baik.

Setelah Salib - Harapan 

dan berkata kepada mereka: "Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga." Kisah Para Rasul 1:11

Mungkin murid-murid Yesus merasa ditinggalkan saat Yesus kembali kepada Bapa-Nya. Tetapi Dia telah menugaskan mereka untuk menyebarkan Injil sehingga mereka tidak tinggal di gunung sambil menunggu kedatangan-Nya kembali. Meskipun kita memiliki janji bahwa  Yesus akan kembali, Dia mengundang kita untuk bergabung dengannya untuk mengerjakan misi-Nya  di bumi ini, berbagi manfaat hidup di dalam Kristus dan harapan akan keabadian.

Kita semua berbeda setelah kita berjumpa dengan salib. Meskipun kita masih mengalami ketakutan dan keraguan yang dialami juga oleh pengikut Yesus setelah penyaliban-Nya, kita tahu bahwa Yesus tidak lagi tergantung di kayu salib atau terbaring di dalam  makam. Dia hidup dan hidup di dalam kita oleh kuasa Roh Kudus. Bersukacitalah!

© Candy Arrington 2013. Digunakan dengan izin.

Ikuti Kami