Lupa Makna Paskah yang Sebenarnya? Kali Ini Jangan Lagi!
Kalangan Sendiri

Lupa Makna Paskah yang Sebenarnya? Kali Ini Jangan Lagi!

Lori Official Writer
      21237

 Efesus 2: 8-9

Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah, itu bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri.


Bacaan Alkitab Setahun: [kitab]Mazmu103[/kitab]; [kitab]Lukas15[/kitab]; [kitab]Yosua17-18[/kitab]

Kita mungkin sudah lupa arti sebenarnya dari Paskah. Kita hanya tahu kalau Paskah itu perayaan Minggu yang penuh dengan makanan dan perayaan. Bagi beberapa orang lainnya, Paskah berarti hari libur dimana gereja wajib menjalankan ibadah. Selain itu kita juga hanya tahu kalau Paskah adalah peringatan kematian Yesus Kristus saja. Tapi hal yang lebih penting dari itu ternyata adalah soal kebangkitan-Nya. Dia bangkit kembali dan duduk di sebelah kanan Allah Bapa. Ini benar-benar persis sama dengan isi dari Doa Bapa Kami yang cukup familiar bagi kita.

Secara harafiah, Yesus sendiri telah mengalahkan kematian. Tapi Dia melakukannya jauh melebihi apa yang dilakukan oleh para pesulap handal seperti Harry Houdi atau David Copperfield. Mereka pun pada akhirnya juga akan berhadapan dengan kematian. Seiring kematiannya, hilang pula seluruh kekuatan yang mereka punya.

Berbeda dengan Yesus yang justru telah menang mengalahkan kematian itu sendiri. Yesus hidup dan memerintah untuk selamanya. Percaya atau tidak, inilah fakta sebenarnya.

Sejak kebangkitan-Nya, Yesus masih tetap hidup bagi semua orang yang percaya. Ini adalah keajaiban kedua dari perayaan Paskah. Melalui karya Allah di kayu salib, kita memiliki akses kepada kehidupan yang kekal. Karena itulah Yesus sendiri mengakui setiap orang yang percaya kepada-Nya. “Setiap orang yang mengakui Aku di depan manusia, Aku juga akan mengakuinya di depan Bapa-Ku yang di sorga…” (Matius 10: 32).

Karena itulah Dia menunggu responmu hari ini. Dia bukan Tuhan yang haus akan pujian atau pelayanan darimu. Tapi Dia hanya menginginkanmu rindu untuk melakukannya. Pujian dan pelayanan kita juga bukan kunci bagi kita untuk bisa memperoleh kehidupan kekal di surga. Tapi kita hanya akan memperoleh-Nya saat kita beriman kepada Yesus Kristus.

Tak seorang pun juga yang dibenarkan karena melakukan hukum Taurat. Hanya oleh karena iman kepada Yesus saja kita dibenarkan oleh iman (baca Galatia 2: 16). Jadi, karena kasih karunia Tuhan lah kita diselamatkan oleh iman, hal itu bukan karena usaha kita, tapi pemberian Allah semata (Efesus 2: 8-9).

 

Kebangkitan Yesus menandakan bahwa Ia adalah Allah yang berkuasa atas maut

Ikuti Kami