Masih Ingin Cari ke yang Lain? Hanya Tuhan Yesus yang Dapat Memuaskan Dahaga Kita Lho!

Yohanes 4:14

tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal.

Bacaan Alkitab Setahun: [kitab]mazmu25[/kitab]; [kitab]lukas1[/kitab]; [kitab]0ayub29-31[/kitab]

Saya menyebutnya soda. Beberapa menyebutnya pop. Masih ada yang menyebutnya soda pop. Ada beberapa yang menyebut semua yang berkarbonasi dan karamel entah itu Coke atau Pepsi, terlepas dari rasanya - kecuali jika sudah jelas – itu adalah Sprite atau 7-Up. Apapun bahasa lokalmu, saya pikir kamu tahu apa yang saya sedang bicarakan.

Beberapa tahun ini, orang Amerika memiliki hubungan penuh asmara dengan soda. Tidak ada yang terasa lebih enak di hari musim panas daripada masuk ke rumah dari panas yang terik, ambil soda es dingin favoritmu, duduk di sofa, dan biarkan panasnya musim panas larut ke dalam karbonasi yang manis itu.

Saat saya berdoa pagi ini, Tuhan mulai berbicara kepada saya tentang "Soda Spiritual." Jangan menulis saya sebagai orang gila dulu; tetaplah bersama saya. Akhir-akhir ini saya merasakan kekeringan. Dan sepertinya semakin saya mencoba memuaskan rasa haus saya, haus justru yang saya dapatkan. Seolah-olah ada lelucon besar yang dimainkan pada saya, dan saya tidak memiliki perasaan untuk berhenti dan mencari tahu apa yang sedang terjadi. Namun siapa pun yang pernah merasakan hal itu dan kemudian pergi kepada Tuhan untuk mendapatkan jawabannya dapat mengatakan kepadamu bahwa Dia selalu meletakkan jari-Nya pada masalah dan membantumu untuk mengatasinya.

Tuhan mulai menunjukkan kepada saya bahwa semua hal yang saya alami dalam hidup saya, mencoba memuaskan dahaga saya, seperti soda. Kamu tahu apa maksud saya. Rasanya enak pada awalnya dan pada kenyataannya, kamu memang merasakan puas. Namun, hanya dalam beberapa menit setelah menyelesaikan yang pertama, mulutmu akan menjadi pucat kembali dan kamu perlu minum lagi. Semakin banyak kamu minum, rasa haus yang justru didapatkan.

Tuhan telah menciptakan setiap manusia dengan keinginan bawaan untuk mencapai apa melampaui diri kita. Ia tahu, dan setiap orang percaya sejati di dalam Yesus Kristus pun tahu, bahwa rasa haus hanya bisa dipuaskan di dalam-Nya.

Yesus, saat berbicara dengan wanita di sumur itu, berkata,

    "Barangsiapa minum air ini, ia akan haus lagi, tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal." (Yohanes 4:13-14).

Sejak Adam dan Hawa berdosa dan diusir dari taman Allah yang sempurna, umat manusia telah melakukan perjuangan sia-sia untuk menggantikan kebutuhan kita akan air hidup Allah dengan hal lainnya. Setan begitu senang membanjiri kita dengan "soda" dari setiap warna dan rasa. Namun Tuhan telah ada selama ini, berseru-seru kita, mengulurkan tangan-Nya kepada kita, merindukan kita untuk kembali kepada-Nya. Ia tahu, karena Ia menciptakan kita, hanya air-Nya yang bisa menyegarkan kita.

Baca juga: Fakta Alkitab: Fungsi, Bentuk, dan Makan Dari Kirbat Air Mata

Kamu mungkin mengatakan hal yang sama yang dikatakan wanita kepada Yesus sekitar 2.000 tahun yang lalu tersebut, "Tuhan, berikanlah aku air itu, supaya aku tidak haus dan tidak usah datang lagi ke sini untuk menimba air." Yesus adalah Air Kehidupan. Jika kamu haus dan lelah menenggak soda rohani yang tidak pernah benar-benar memuaskan dahagamu, yang harus kamu lakukan hanyalah berhenti di manapun kamu berada dan berseru kepada Tuhan dari hatimu. Setiap orang yang dengan tulus mencari Tuhan akan menemukan-Nya.

Wahyu 7:17 menjanjikan,

“Sebab Anak Domba yang di tengah-tengah takhta itu, akan menggembalakan mereka dan akan menuntun mereka ke mata air kehidupan. Dan Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka."

Datanglah. Ambillah air minum yang Tuhan tawarkan kepadamu.

Hak Cipta © Paul Dailey. Digunakan dengan izin.

Apa yang Tuhan Tawarkan Pasti adalah yang Kita Butuhkan. Ia Tidak Pernah Beri Kepada Kita dengan Asal-asalan.

Related Articles