Ketika Dikecewakan..
Kalangan Sendiri

Ketika Dikecewakan..

Puji Astuti Official Writer
      5904

Mazmur 133:1

Sungguh, alangkah baiknya dan indahnya, apabila saudara-saudara diam bersama dengan rukun!

 

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 80; Lukas 1; Yeremia 11-12

Seorang pria muda bernama Craig menyatakan bahwa ia tidak bisa mempercayai siapapun lagi. Dia pernah mempercayai teman-temannya dulu, namun mereka semua mengecewakannya. Akhirnya ia membuat keputusan, “Jangan pernah mempercayai orang lain; percayalah hanya pada diri sendiri.” Kini Craig tidak pernah meminta bantuan siapapun dan tidak pernah menawarkan bantuan bagi siapapun.

Banyak orang di dunia ini pernah merasakan apa yang Craig rasakan. Mereka pernah di kecewakan dalam hubungan mereka dengan sesama, yang akhirnya membuat orang tersebut menarik diri atau bahkan memutuskan hubungan sama sekali dengan orang sekitarnya.

Sungguh disayangkan  jika seseorang akhirnya memutuskan hubungan dengan orang-orang disekitarnya, karena dia akan kehilangan banyak pengalaman indah. Itulah sebabnya Allah memberikan penekanan besar kepada pengampunan.

Jika kita belajar untuk terus memberikan pengampunan ketika seseorang melakukan kesalahan kepada kita, maka kita dapat tetap terbuka untuk membangun hubungan dengan orang lain. Jika kita tidak mau mengampuni, maka kita kehilangan berkat-berkat yang Tuhan sediakan dalam sebuah hubungan. Mintalah Tuhan untuk memberikan kemampuan untuk mengampuni sehingga Anda dapat menikmati berkat-berkat Tuhan. Ingatlah bahwa Tuhan mencurahkan berkatnya diantara mereka yang hidup rukun bersama.

Mari kita naikan doa ini: Tuhan, aku ingin membagi hidupku agar menjadi berkat bagi orang lain. Jauhkan saya untuk menghakimi orang lain dengan penilaian saya. Bantulah saya untuk membangun hubungan baru dimana pun dan dengan siapapun, agar Engkau dimuliakan melalui hidupku. Amin

Memutuskan sebuah hubungan dengan orang lain adalah ibarat membakar jembatan yang suatu saat  harus kita lewati kembali.

Ikuti Kami