Doa dan Kemenangan Milik Orang Percaya
Kalangan Sendiri

Doa dan Kemenangan Milik Orang Percaya

Yenny Budhihartono Contributor
      3425

Mazmur 20:4-5 (TB)

Kiranya diberikan-Nya kepadamu apa yang kaukehendaki dan dijadikan-Nya berhasil apa yang kaurancangkan. Kami mau bersorak-sorai tentang kemenanganmu dan mengangkat panji-panji demi nama Allah kita; kiranya TUHAN memenuhi segala permintaanmu.

 

Bacaan setahun : Mazmur 11; Wahyu 17; Maleakhi 1-2

Latar belakang Mazmur ini adalah nyanyian puji pujian yang ditujukan mendoakan kemenangan bagi raja. Mazmur ini ditulis oleh Daud yang isinya permohonan kepada Tuhan untuk membantunya berperang melawan musuh.

Daud sadar ia butuh Tuhan dan tidak bisa hanya mengandalkan pasukannya atau strategi perang yang telah ia siapkan. Ia tahu Tuhanlah sang pemberi kemenangan dan harapannya, itu sebabnya Daud menuliskan

"Kiranya diberikan-Nya kepadamu apa yang kaukehendaki dan dijadikan-Nya berhasil apa yang kaurancangkan."

Suatu harapan dan doa Daud bahwa Tuhan memberikan kemenangan bagi dia dan orang-orang yang menyanyikan Mazmur ini. Pujian ini dilanjutkan dengan:

"Kami mau bersorak-sorai tentang kemenanganmu dan mengangkat panji-panji demi nama Allah kita;"

Ada keyakinan iman Daud, jika kita berserah dan bergantung pada kekuatan Tuhan maka pasti kemenangan telah menjadi bagian milik kita. Daud juga sadar bahwa Tuhan tahu apa yang menjadi kebutuhan dari setiap orang yang dekat dengan-Nya. Doa mereka akan dijawab oleh Tuhan. Itu sebabnya dia menuliskan pada mazmur ini :

"kiranya TUHAN memenuhi segala permintaanmu."

Pada firman Tuhan di Matius 21:21-22, Tuhan Yesus bahkan menegaskan bahwa:

"Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jika kamu percaya dan tidak bimbang, kamu bukan saja akan dapat berbuat apa yang Kuperbuat dengan pohon ara itu, tetapi juga jikalau kamu berkata kepada gunung ini: Beranjaklah dan tercampaklah ke dalam laut! hal itu akan terjadi. Dan apa saja yang kamu minta dalam doa dengan penuh kepercayaan, kamu akan menerimanya."

Kemenangan sudah menjadi bagian dari orang percaya karena karya Salib Kristus, itu sebabnya penting bagi kita untuk memiliki iman dan tidak bimbang. Caranya bisa dengan bagaimana kita hidup bergantung sepenuhnya kepada Allah dan bukan dengan kekuatan kita sendiri.

Kita sudah ada di penghujung tahun dan akan segera memasuki awal tahun yang baru. Hendaknya nyanyian pujian Daud ini menjadi refleksi bagi kita, apakah kita adalah memiliki hati dan karakter seperti Daud yang bergantung kepada Allah, serta yakin bahwa bersama Allah maka kita pasti menang. Ataukah kita masih mengandalkan kekuatan kita sendiri, sehingga membuat kita selalu kuatir dan cemas. Miliki iman seperti Daud dan ingat bahwa kita menjadi pemenang karena Kristus.

Roma 8:37 Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.

 

Tuhan Yesus memberkati

Ikuti Kami