Ulangan
28:1-6
"Jika
engkau baik-baik mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan dengan setia
segala perintah-Nya yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, maka TUHAN, Allahmu,
akan mengangkat engkau di atas segala bangsa di bumi. Segala berkat ini akan datang kepadamu dan menjadi bagianmu,
jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu:
Diberkatilah engkau di kota dan diberkatilah engkau di
ladang.
Diberkatilah buah kandunganmu, hasil bumimu dan hasil
ternakmu, yakni anak lembu sapimu dan kandungan kambing dombamu.
Diberkatilah bakulmu dan tempat adonanmu.
Diberkatilah engkau pada waktu masuk dan diberkatilah engkau
pada waktu keluar."
Bacaan
Alkitab Setahun Amsal 20; Efesus 3;
Pengkhotbah 6-7
Menyambut seekor anak anjing ke rumah saya membawa daftar
persyaratan untuk mendukung transisinya. Daftar
pertamanya adalah: sekolah kepatuhan. Anjing jenis golden retriever awalnya sih kecil dan begitu besar bisa memakai sadel. Perencanaan yang tepat
memastikan kamu tidak diseret saat
memegang tali pengikat mereka. Mengejar anjing sebesar kuda poni bukan ide menyenangkan bagiku. Sangat
naif, saya mendaftarkan Samson
ke kursus kepatuhan untuk anjing.
Bagi Samson, hidup adalah pesta secara terus menerus dengan sekolah kepatuhan sebagai tempat sosialisasi. Anak
anjing berbaris sesuai perintah menyerupai deretan sphinx sampai tiba di anak anjing milikku. Binatang berbulu itu melompat dengan
empat kaki dan ekor bergoyang-goyang mendapati saya dengan pipi merah.
Saya telah belajar sesuatu tentang Tuhan; Dia menggunakan
setiap situasi untuk mengajar.
Termasuk situasi ini.
Tuhan mulai mengusik
saya tentang kepatuhan dengan
penuh penyerahan dan menggunakan anak anjing saya untuk mengajari saya
kebenaran yang mendalam. Saya fokus pada imbalan untuk kepatuhan daripada tugas untuk patuh itu sendiri. Saya
mempelajari efek langsung kepatuhan dari sudut pandang anjing saya. Jika saya
memberi perintah dan dia patuh, ada upah yang langsung ia terima. Makanan dan perhatian membuatnya berjingkrak, bukannya berjalan.
Samson hidup untuk menyenangkan saya dan langsung melakukannya ketika melihat ada kesempatan untuk patuh
tanpa mempertanyakan atau menuntut dengan daftar pertanyaan
mengapa. Ketika menyadari bahwa Tuhan mengajar saya melalui anjing saya,
pelajaran kepatuhan ini berakhir.
Saya segera menyadari bahwa bukan hukuman yang akan diterima ketika menaati Tuhan,
tetapi lebih mengarah pada promosi. Dengan kedewasaan anjing saya, semuanya
berubah. Aturan hukum menetapkan ia harus di ikat di
depan umum, tetapi cintanya padaku tetap kendur. Dia tidak menentang dengan menariknya, tetapi
menerimanya tanpa memahami alasannya. Lebih penting baginya bahwa kedamaian
tetap ada di antara kami dan menyetujui menggunakan tali itu.
Bercerminkan
dari hal ini, ada
banyak hal yang saya tidak mengerti tentang Tuhan dan secara sederhana tidak mengerti sisi pandang Surga ini. Tetapi
yang saya tahu adalah bahwa jika saya menaati dan memercayai-Nya tanpa semuanya
harus dijawab-Nya, saya dapat mengharapkan berkat-Nya dalam hidup saya.
Segala berkat ini akan
datang kepadamu dan menjadi bagianmu, jika engkau mendengarkan suara TUHAN, Allahmu (Ulangan 28: 2)
Kedengarannya mendasar, ini adalah landasan untuk sebuah kepatuhan. Tidak
perlu mencekik diri sendiri dengan menentang hukum-hukum-Nya ketika itu demi kebaikan saya. Mematuhi Tuhan
tidak seperti menaati manusia. Tidak ada agenda terselubung yang perlu kita waspadai; Dia benar-benar
memiliki niat untuk memberikan
hal yang terbaik untuk kita. Ketaatan sebenarnya mendahului kebebasan yang lebih besar dan yang penting menunjukkan kepercayaan kita kepada Tuhan.
Sesungguhnya, mendengarkan
lebih baik dari pada korban sembelihan, memperhatikan lebih baik dari pada lemak domba-domba jantan. (1 Samuel 15: 22b)
Tuhan meletakkan dasar untuk berkat yang tidak bisa
dipahami. Sementara persembahan korban penting - kunci
mengalirkannya adalah kepatuhan. Ini adalah prioritas Gembala kita. Sangat
penting bagi kebahagiaan kita untuk memercayai Dia sepenuhnya; terutama ketika
paling sulit untuk memahami apa yang masih belum terjawab. Mematuhi-Nya menjadi
pengorbanan hidup kita dan mengamankan kedamaian dengan keamanan yang sejati di sekeliling-Nya
yang dijaga.
Hubungan saya yang penuh kasih dengan anjing saya
menyebabkan kami bergerak bersama. Dia tahu tujuan saya yang paling utama
adalah merawatnya dan menjaganya agar tetap aman dari bahaya. Baik itu keadaan
eksternal atau pilihan yang salah, saya memposisikan diri di antara dia dan
bahaya. Saya siap bertindak cepat untuk melindungi, tetapi kepatuhannya pada
aturan saya adalah untuk keuntungannya bukan untuk saya.
Demikian juga, Tuhan ada di sana untuk campur tangan bagi
kita tetapi berkat-berkat yang melimpah datang melalui kepatuhan kita. Semakin aku
memercayai Samson untuk mengindahkan suaraku, semakin banyak kebebasan yang dia
nikmati hingga ia membuktikan
bisa berada di pekaranganku yang tanpa batas dengan tidak memakai tali.
Dia menikmati kebebasan tanpa batas karena dia mendapatkan kepercayaan saya
melalui kepatuhannya. Perayaan utama.
Datang dalam lingkaran penuh, saya lulus ke karunia terkaya Allah ketika menemukan cinta-Nya yang memotivasi setiap kali Dia memanggil nama saya.
Kamu sedang dalam pergumulan dan butuh dukungan doa? Klik link dibawah ini untuk terhubung dengan tim doa kami https://bit.ly/InginDidoakan
Kamu butuh teman curhat dan membutuhkan pertolongan Tuhan? Klik link dibawah ini untuk konseling dengan konselor kami http://bit.ly/inginKonseling
Hak Cipta © 2020 Susan M. Watkins, digunakan dengan izin.