Pertolongan Ajaib

Bacaan Alkitab Setahun: [kitab]Mazmu22[/kitab]; [kitab]IKori13[/kitab]; [kitab]0Ayub22-24[/kitab]

Natal tahun lalu, Doris Young (41), seorang ibu pengangguran yang tinggal di Dallas, mengalami kesusahan di dalam masa-masa duka citanya. Putranya yang berusia 6 bulan baru saja meninggal dunia akibat sindrom kematian mendadak pada bayi. Pihak penyedia pemakaman tidak mengijinkan penguburannya sebelum membayar biaya sebesar 700 dolar. Heather Hoffman, seorang pekerja sosial telah membantu sebisanya. “Saya menghubungi ratusan telepon...tetapi tak seorang pun yang mau mendonasikan biaya penguburan,” katanya. Lalu salah satu rekan Hoffman mulai menghubungi seorang polisi lokal yang sering kali menganjurkan untuk menghubunginya jika diperlukan.

Polisi itu ternyata sedang bebas tugas kala itu, tetapi tidak dengan Sersan William yang tetap bekerja. Saat dia mendengar kemalangan wanita itu, dia segera mengirimkan perintah melalui mobil patroli kota. Dengan segera pria itu melaju ke kantornya untuk mengumpulkan lebih dari lima, sepuluh bahkan dua belas dolar. Dalam beberapa jam, William sudah mengumpulkan uang yang dibutuhkan sebesar 300 dolar, termasuk uang pemberiannya sendiri. “Mungkin putra saya tidak akan mendapatkan hadiah Natal yang spesial, tetapi di sana ada seorang anak yang tidak akan pernah menyaksikan Natal,” ucap William.

Young pun menangis tersedu ketika Hoffman menghubunginya tentang kabar berita itu. “Saya tidak tahu apa yang akan saya lakukan. Saya pasti akan sangat putus asa tanpa para polisi itu,” ucap Young.

Apa yang dialami Young adalah sebuah keajaiban yang tak disangka-sangka. Sama seperti Yesus, sang bayi kecil yang datang membawa harapan. Dia disebut Immanuel yang berarti ‘Tuhan beserta kita’. Lihatlah, keajaiban yang dialami Maria adalah salah satu harapan bagi kita semua, keajaiban yang mengandung janji Allah bahwa kita tidak lagi dibelenggu oleh dosa. Sebaliknya, Allah mengirim Yesus sebagai pembawa pesan sekaligus juru selamat kita.

 

Harapan seringnya datang ketika kita merasa semua pintu telah tertutup

 

Related Articles