Merayakan Kasih Tuhan Setiap Hari

Shalom saudara terkasih. Saya percaya semangat Natal masih terus berkobar di dalam diri kita masing-masing sampai hari ini. Karena itu, kita perlu berusaha untuk menjaga semangat ini tetap hidup setiap hari seperti renungan Firman pagi ini. 

 

Ayat Renungan: 1 Yohanes 5: 2 - “Inilah tandanya, bahwa kita mengasihi anak-anak Allah, yaitu apabila kita mengasihi Allah serta melakukan perintah-perintah-Nya.”

 

Kelahiran Yesus adalah peristiwa besar yang mampu mengubah hidup kita dan dunia. Meskipun kita telah merayakannya dengan sukacita melalui berbagai macam budaya yang kita anut hingga kemarin, namun Natal adalah perayaan setiap hari dimana kita bisa merayakannya kapan saja dan dimana saja.

Bukan saja hanya merayakannya, tetapi juga menghidupi harapan yang dibawa Yesus atas setiap hidup kita. 

Yohanes memberi kita arahan untuk tetap bisa merayakan Natal setiap hari yaitu dengan “mengasihi Tuhan dan melakukan perintah-perintah-Nya” (1 Yohanes 5: 2) 

Mungkin kita berpikir mengasihi dan melakukan perintah Tuhan itu sulit. Karena kita harus memastikan hidup kita tak berdosa cela. Tetapi Firman Tuhan menyampaikan untuk kita melakukan yang utama dan terutama yaitu mengasihi Tuhan dan sesama (Matius 22: 37 & 39).

Jadi walaupun momen perayaan Natal ini akan berlalu, kita perlu mengingat bahwa harapan yang dibawa melalui kelahiran Tuhan Yesus memberi kita semangat untuk terus menghidupi kasih-Nya dengan mulai membangun hubungan dengan Tuhan lewat doa, merenungkan Firman-Nya serta mengaplikasikannya melalui hubungan kita dengan sesama. Sehingga melalui hidup kita akan menghasilkan buah kasih dan kebaikan bagi semua orang sepanjang tahun ke depan. 

 

Momen Refleksi:

Luangkan waktu hari ini untuk merefleksikan kasih Tuhan dalam hidup Anda. Ucapkan syukur atas kasih-Nya, dan mintalah hikmat untuk menjalani hari-hari ke depan dengan kasih yang nyata. Kemudian, pikirkan satu tindakan kasih yang bisa Anda lakukan di hari ini —mungkin memberi perhatian kepada seseorang yang membutuhkan, memaafkan orang lain, atau berbagi sukacita dengan mereka yang sedang sedih.

Related Articles