Biarkan Pintunya Terbuka
Kalangan Sendiri

Biarkan Pintunya Terbuka

Lori Official Writer
      4278

Matius 9: 13

Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."

 

Bacaan Alkitab Setahun: [kitab]Mazmu24[/kitab]; [kitab]Matiu24[/kitab]; [kitab]Yesay5-6[/kitab]

Dalam Matius 9 saya mendapat cara pandang baru yang berbeda dari sebelumnya. Di ayat 10, Yesus tampak duduk dan makan bersama murid-murid-Nya di rumah. Ketika itu tiba-tiba banyak sekali pemungut cukai dan orang-orang berdosa yang datang mendekati pintu masuk lalu mulai duduk. Di ayat 11 digambarkan bahwa mereka dilayani dan mulai makan di meja. Yesus bahkan tidak tampak khawatir atau terganggu dengan orang-orang tersebut. Saya bisa membayangkan ruang tamu kecil tersebut terisi oleh orang-orang asing. Mereka mulai makan dan mendengarkan perkataan Anak Allah itu.

Kondisi ini bisa digambarkan seperti ketika saya merayakan acara besar di rumah, saat semua makanan ditaruh di meja, dan saya duduk bersama seluruh keluarga. Kemudian tetangga saya satu per satu masuk melalui pintu dan duduk manis, saya mungkin tidak akan mampu melayani mereka sendirian. Pengalaman itu mungkin akan sangat luar biasa. Tapi jika Tuhan bisa melakukannya, maka Dia juga bisa melakukannya lagi.

Saat ini, kita hidup di tengah-tengah manusia yang suka melontarkan pertanyaan. Lalu kita punya jawaban, maka Tuhan bisa saja mengirim mereka untuk menemukan jawaban dari kita. Saya bahkan berkeinginan untuk menikmati makan malam dengan membiarkan pintu rumah saya terbuka. Yang saya inginkan adalah untuk bisa menyampaikan firman Tuhan yang segar dari bibir saya karena saya tidak tahu kapan saya akan dipanggil untuk membagikan kasih-Nya kepada seseorang yang mengetahuinya.

Jika kita memiliki sikap terbuka dan siap untuk membagikan firman Tuhan kepada orang-orang di sekitar kita, saya tahu Bapa Surgawi akan mengirim mereka kepada kita. Karena Tuhan ingin semua orang tahu bahwa Dia mengasihi mereka. Pintu yang kita buka bisa saja membuka pintu hati seseorang untuk menemukan cinta dan suka cita yang kekal. – Martha Noebel

 

Pintu hati yang terbuka memberitakan firman Tuhan bisa saja membuka pintu hati seseorang untuk mau mengenal Tuhan

Ikuti Kami