Membiasakan Diri Bersyukur
Kalangan Sendiri

Membiasakan Diri Bersyukur

Budhi Marpaung Official Writer
      8700
Show English Version

Mazmur 105:1

Bersyukurlah kepada TUHAN, serukanlah nama-Nya, perkenalkanlah perbuatan-Nya di antara bangsa-bangsa!


Bacaan Alkitab Setahun : [kitab]mazmu77[/kitab]; [kitab]ibran11[/kitab]; [kitab]yerem3-4[/kitab]

Ayah saya adalah seorang pendeta. Ketika abang-abang, saya dan adik-adik saya masih kecil, kami selalu diajak ayah dan ibu untuk berdoa dan membaca Alkitab setiap paginya di rumah. Kami semua satu persatu diminta ayah untuk mengucapkan apa yang ada di dalam pikiran dan hati kami kepada Tuhan. Karena yang kami ketahui saat itu adalah doa ayah maka kami mengikuti pola ayah berdoa. Dimulai dari mengucap syukur dan ditutup dengan permohonan kepada Allah, itulah hal yang sama yang kami lakukan. Kebiasaan ini terus saya dan saudara-saudara saya lakukan selama bertahun-tahun.

Beranjak besar, ada beberapa di antara kami termasuk saya yang akhirnya harus terpisah tempat tinggal karena melanjutkan pendidikan tinggi di luar Jakarta. Meski tidak ada ayah-ibu maupun saudara-saudara, di tempat saya menimba ilmu, saya pribadi tetap meneruskan saya apa yang telah saya lakukan sejak kecil dulu. Saya berdoa pagi dan membaca Alkitab. Di dalam doa saya tersebut, salah satu hal yang pasti yang saya sampaikan adalah ucapan syukur saya kepada Tuhan.

Saya sadar bahwa ini bisa terjadi semata-mata karena orang-tua membiasakan diri saya dan saudara-saudara saya melakukannya. Untuk hal tersebut, saya berterima kasih kepada Tuhan karena diberikan orang tua yang mengajarkan anak-anaknya agar mendahulukan dan menghormati Tuhan di atas segalanya.

Sebuah pepatah lama yang pernah saya dengar dan saya yakini benar adanya berbunyi seperti ini : 'ala bisa karena biasa'. Kita mampu untuk mengucap syukur setiap hari bukan karena kita saat lahir sudah melakukannya, namun karena kita bersedia hari demi hari melatih diri kita senantiasa bersyukur.


Jika kita sudah dapat mengucap syukur kepada Tuhan akan hal-hal kecil, maka pada hal-hal yang besar pun kita akan bisa melakukannya.

Ikuti Kami