Dia Hadir Saat Musim Hidupmu Sedang Sulit
Kalangan Sendiri

Dia Hadir Saat Musim Hidupmu Sedang Sulit

Lori Official Writer
      3296

Yesaya 41: 10

…janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.

 

 

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 3; Wahyu 89; Ezra 7-8

Saat saya masih kecil, keluarga saya pasti selalu terlibat dalam penyalaan lilin dan pembacaan Alkitab di gereja setiap minggu Advent.

Di minggu Advent pertama, ayat Alkitab bicara tentang nubuatan tentang kelahiran Yesus. Lalu di minggu kedua tentang persiapan. Minggu ketiga tentang sukacita memulai Natal, lalu keempat tentang mengasihi Yesus. 

Saat saya kembali mengenang momen itu, saya malah penasaran tentang arti kata ‘kedatangan’ dan memutuskan untuk mencari tahu sendiri. 

Menurut Oxford Dictionary, kedatangan berarti ‘kedatangan orang, suatu benda, atau sebuah peristiwa besar’. Dalam konteks Natal dan penantian akan kedatangan Mesias, makna itu sangat masuk akal. Lalu apa yang sudah terjadi dalam hidup kita sehari-hari?

Saat saya masih muda, saya tidak sabar untuk menjadi orang dewasa. Saya hanya tahu bahwa usia 18 tahun akan jadi waktu terbaik dalam hidup saya. Saya tidak akan kuatir, tidak ada yang perlu menyuruh saya melakukan ini dan itu. Lalu memasuki pernikahan sebagai fase menakjubkan dalam hidup. Atau saat mendapatkan pekerjaan pertama saya. 

Saya siap menghadapi dunia. Saya ingat kelahiran anak pertama kami. Kami sangat gugup, bersemangat dan muncul rasa takut kalau-kalau kami gagal menjadi orangtua. Anak kedua hadir, kami tahu mulai percaya jika kami bisa merawatnya dengan baik. Tapi masih tersisa sedikit ketakutan.

Setiap masa-masa baru ini adalah masa istimewa dalam hidup saya. Harapan, persiapan, kebahagiaan dan cinta kasih semuanya hadir menemani perjalanan saya menyambut musim-musim baru berikutnya.

Saat kita melewati musim baru yang menyenangkan, mudah sekali bagi kita untuk menerimanya. Tapi bagaimana jika kita melalui musim baru yang sulit? Seperti masalah, depresi, kehilangan,ketakutan atau kecanduan?

 

Baca Juga:

Dalam Segala Musim Ia Mendatangkan Berkat-Nya

Mengapa Kita Sering Kali Lupa Mengucap Syukur? Sudahkah Kita Mengucap Syukur Hari Ini?

 

Apa yang terjadi kalau kita justru masuk ke musim yang penuh rasa sakit, penderitaan, kesedihan dan stress? Apa yang terjadi kalau kita harus menghadapi kanker, kematian, kehilangan pekerjaan dan perceraian? Ini adalah musim-musim yang buruk, menakutkan dan penuh tekanan. Keadaan ini bisa sangat menghancurkan kita dan merusak harapan kita. Kita menjadi lelah dan semangat kita patah. 

Tentu saja ini bukan musim baru yang kita harapkan, tetapi itu adalah musim dimana kita harus menghadapi diri kita sendiri.

Apa yang harus dilakukan saat kita berada di musim ini?

Berharap kepada Tuhan! Berharap kepada orang-orang di sekitar kita. Berharap untuk masa depan. Bersiap juga secara rohani. Siapkan mental dan emosional Anda. Siapkan tempat yang aman dimana kita mau terbuka. Rangkullah sukacita. Sukacita di dalam iman kita. Bersukacitalah bersama orang-orang di sekitar kita. 

Teruslah mengasihi orang-orang. Mengasihi keluarga dan teman-teman kita. Terlebih terima hidup kita dan terus maju. 

“Tetapi sekarang, beginilah firman TUHAN yang menciptakan engkau, hai Yakub, yang membentuk engkau, hai Israel: "Janganlah takut, sebab Aku telah menebus engkau, Aku telah memanggil engkau dengan namamu, engkau ini kepunyaan-Ku. Apabila engkau menyeberang melalui air, Aku akan menyertai engkau, atau melalui sungai-sungai, engkau tidak akan dihanyutkan; apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan, dan nyala api tidak akan membakar engkau.” (Yesaya 43: 2-3a)

Musim kehidupan kita akan datang silih berganti. Kadang-kadang baik dan kadang buruk. Namun baik atau buruk, mudah atau sulit, aman atau menakutkan, kita bisa melaluinya. Tak peduli seberapa sulit hal itu kuncinya tetaplah pegang hal ini: miliki harapan, persiapan, bersukacita dan terus mengasihi.

Selamat menjalani minggu advent. Mari bersyukur atas musim kehidupan yang kita lalui sepanjang tahun 2021 ini dan siap merayakan kelahiran Mesias sang Juruslamat.

 

Hak cipta Christy Bass Adams, digunakan dengan izin.

 


 

Anda diberkati dengan renungan harian kami? Mari dukung kami untuk terus memberkati lebih banyak orang melalui konten-konten terbaik di website ini.

Yuk bergabung jadi mitra Jawaban.com hari ini.

 

DAFTAR

Ikuti Kami