Investasikan Waktu Untuk Mencari Kehendak Tuhan, Bukan Membuangnya Sia-sia

Efesus 5: 15-17

Karena itu, perhatikanlah dengan saksama, bagaimana kamu hidup, janganlah seperti orang bebal, tetapi seperti orang arif, dan pergunakanlah waktu yang ada, karena hari-hari ini adalah jahat. Sebab itu janganlah kamu bodoh, tetapi usahakanlah supaya kamu mengerti kehendak Tuhan.

 

 

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 29; 1 Tesalonika 1; Yesaya 11-12

 Waktu adalah kebutuhan paling berharga dalam hidup. Karena waktu tidak bisa kita ubah atau ganti, maka kita perlu mempertimbangkan dengan cermat bagaimana kita menghabiskan hari-hari kita dan setiap menit dalam hidup kita. 

Waktu adalah anugerah Tuhan. Itu artinya kita bukanlah pemilik dari waktu, tetapi pelayan dan suatu hari nanti Tuhan akan menuntut pertanggungjawaban soal bagaimana kita memakai waktu yang dipercayakan kepada kita.

Di Efesus 5: 15, ditekankan bahwa hanya ada dua kemungkinan cara untuk hidup yaitu bijaksana atau bodoh.

Pertama-tama, mari mempertimbangkan apakah kita sudah memakai waktu kita dengan bijaksana? Mereka yang menyadari bahwa hari-hari mereka adalah milik Tuhan, akan sangat berhati-hati dalam menjalani hidup. Tujuan mereka adalah untuk memahami kehendak Tuhan dan menyelaraskan jadwal dan kegiatan mereka dengan tujuan-Nya.

Waktu mereka mencari bimbingan setiap hari lewat persekutuan yang intim dengan Dia lewat firman dan doa, mata rohani mereka terbuka untuk membedakan kesempatan mana yang datang dari Tuhan dan mana yang bukan bagian dari rencana Tuhan.

 

Baca Juga: Pilihanmu Menentukan Bagaimana Masalahmu Selesai

 

Sedangkan mereka yang bodoh tidak pernah meluangkan waktu untuk memikirkan bagaimana mereka hidup. Beberapa diantaranya malah tidak produktif dan malas, hidup hanya mengikuti kesenangannya sendiri dan kehilangan tujuan Tuhan atas hidup mereka. Sebagian diantaranya mungkin menghabiskan waktunya dengan sangat sibuk dan menjadi orang-orang yang sukses menurut kaca mata dunia. Tetapi jika mereka disibukkan dengan kegiatan yang bukan kehendak Tuhan, itupun hanyalah kesia-siaan belaka.

Untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya, mulailah setiap hari dengan mengandalkan Tuhan, tunduklah pada kehendak-Nya dan minta supaya Dia mengarahkan semua hal yang Anda lakukan. Anda harus memahami bahwa saat Anda sibuk menghabiskan waktu untuk mengikuti keinginan Anda sendiri, saat itulah Anda gagal menginvestasikan waktu Anda untuk kekekalan.

Hari ini, sebelum memulai aktivitas Anda cobalah untuk berdiam diri sejenak dan tanyakan Tuhan apa yang seharusnya Anda lakukan dengan waktu Anda selama 24 jam ke depan. 

 

Hak cipta Dr. Charles Stanley, disadur dari Crosswalk.com

 

---

Kamu diberkati dengan renungan harian kami? Mari dukung kami untuk terus memberkati lebih banyak orang melalui konten-konten terbaik di website ini.

Yuk bergabung jadi mitra Jawaban.com hari ini.

 

DAFTAR

Related Articles