Dapatkah Anda Memercayai Allah?
Kalangan Sendiri

Dapatkah Anda Memercayai Allah?

Budhi Marpaung Official Writer
      9114
Roma 4:21
dengan penuh keyakinan, bahwa Allah berkuasa untuk melaksanakan apa yang telah Ia janjikan.

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 123; Yudas 1; Yehezkiel 46-47    

Seperti yang kita semua tahu dengan sangat baik, hidup sering memperhadapkan kita dengan keadaan tak terduga atau menyakitkan. Kadang-kadang situasi ini meninggalkan kita rasa takut, putus asa, dan frustrasi. Akibatnya, kita mungkin mempertanyakan apakah Allah benar-benar dapat diandalkan.

Saat-saat mengalami masalah yang sepertinya datang silih berganti, kita dapat berpegang pada kebenaran ini: Tuhan adalah sempurna dalam kasih-Nya. Berdasarkan I Yohanes 1:5 "Allah adalah terang dan di dalam Dia tidak ada kegelapan sama sekali." Dengan kata lain, segala sesuatu yang Bapa surgawi lakukan adalah benar. Dan jika Dia adalah Allah yang penuh kasih, maka mustahil bagi-Nya untuk memperlakukan setiap anak-Nya dengan cara yang salah. Kita harus yakin bahwa apa pun yang Dia tempatkan atau izinkan dalam kehidupan kita adalah baik dan bahwa motif-Nya adalah sungguh-sungguh murni.

Allah menunjukkan kepedulian yang mendalam bagi kita ketika Dia memberikan Yesus mati di kayu salib. Lewat pengorbanan kematian anak-Nya yang sempurna itu, utang dosa kita terbayar lunas (Ul. 17:1). Kristus, domba yang sempurna, bersedia untuk mati di tempat kita sehingga kita bisa memiliki hubungan kekal dengan Bapa. Jika Allah dapat memberikan kepada kita Anak-Nya, mengapa kita tidak memercayai-Nya untuk menyediakan semua bidang dalam kehidupan kita di dunia ini?

Bagi Allah, memenuhi kebutuhan hidup Anda di dunia ini adalah perkara yang sangat mudah.

Ikuti Kami