Biarkan Diri Anda Merasa Sakit
Kalangan Sendiri

Biarkan Diri Anda Merasa Sakit

Admin Spiritual Official Writer
      7874
Yakobus 1:12
Barbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan, sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.

Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 37; Kisah Para Rasul 9; Keluaran 23-24

Seorang anggota tim Navy Seals membagikan pengalaman hidupnya saat tugas penyelamatan korban pesawat jatuh ke laut. Sebuah perasaan aneh menguasainya melihat mayat manusia mengambang di laut di depan mata. Perbedaan yang jelas antara yang masih hidup dan yang sdah mati. Ia masih merasakan dingin yang sakit menusuk tulang, sakit karena terluka, tapi orang itu sudah tidak berespon terhadap apapun, karena ia sudah mati.

Ketika rasa sakit, secara fisik (sakit kepala misalnya) maupun psikis (sedih, takut), kita suka mencoba untuk tetap tampil "tegar", enggan bila dirinya terlihat tidak berdaya. Apalagi jika dipandangi banyak orang dengan tatapan cemas. Kadang orang-orang dalam krisis cenderung menyimpan perasaan terdalam yang sesungguhnya ingin dihilangkan secepatnya. Tapi kita kadang lebih suka berbohong di depan mereka, berusaha bilang saya baik-baik saja. Namun hal itu sebetulnya tidak sehat.

Rasa sakit itu, fisik maupun psikis, adalah ciptaan Tuhan. Fungsinya seperti alarm, memberitahu bahwa sesuatu yang salah telah terjadi, sampai kita merasa memang sudah tidak tahan, sudah sampai batas kekuatan. Mungkin Ia mau memanggil kita untuk minta tolong pada-Nya. Kita memang bukan Allah, tidak berkuasa atas semua hal. Dan Allah bisa memakai rasa sakit sebagai alat untuk menarik perhatiannya.

Rasa sakit yang Anda hadapi, membawa Anda untuk lebih dekat dengan-Nya.

Ikuti Kami