Ayat Renungan: 2 Tawarikh 20: 22 – “Ketika mereka mulai bersorak-sorai dan menyanyikan nyanyian pujian, dibuat TUHANlah penghadangan terhadap bani Amon dan Moab, dan orang-orang dari pegunungan Seir, yang hendak menyerang Yehuda, sehingga mereka terpukul kalah…”
Apa yang Anda lakukan ketika masalah besar datang menghimpit dari segala arah? Apakah Anda panik, marah, atau menyerah?
Salah satu kisah yang luar biasa datang dari Joyce Meyer. Selama bertahun-tahun, ia menderita sakit kepala parah yang hanya bisa diredakan dengan obat-obatan. Namun, efek sampingnya sangat menyiksa—mual dan telinga berdenging. Suatu malam, ketika rasa mual menyerangnya kembali dan ia duduk lemas di kamar mandi, sebuah lagu pujian terngiang dalam hatinya. Roh Kudus berbisik, "Bernyanyilah". Ia memilih untuk taat. Dalam kegelapan dan rasa sakit, Joyce mulai memuji Tuhan. Hasilnya? Keadaannya segera membaik.
Hal yang sama terjadi pada Raja Yosafat. Ketika Yehuda hendak diserang oleh musuh dari segala penjuru, Raja Yosafat tidak mengangkat senjata lebih dahulu. Saat itu ia justru memerintahkan para penyembah untuk berdiri di depan pasukan sambil memuji Tuhan dan mengucap syukur. Dan ketika mereka mulai menyanyikan pujian dan syukur, Tuhan turun tangan dan menghancurkan musuh-musuh mereka.
“Ketika mereka mulai bersorak-sorai dan menyanyikan nyanyian pujian, dibuat TUHANlah penghadangan terhadap bani Amon dan Moab, dan orang-orang dari pegunungan Seir, yang hendak menyerang Yehuda, sehingga mereka terpukul kalah…” (2 Tawarikh 20: 22)
Pujian bukan hanya ekspresi emosi. Mungkin mudah untuk kita memuji Tuhan saat keadaan sedang baik-baik saja. Tetapi pujian kita akan mendatangkan mukjizat yang luar biasa ketika kita mau menyembah Tuhan di dalam segala keadaan. Itu adalah senjata perang yang perlu kita gunakan untuk menang. Penyembahan mendatangkan kuasa Tuhan dengan menggantikan kekhawatiran dengan damai, dan ketakutan dengan kekuatan.
Action:
Apa tantangan terbesar Anda hari ini? Hentikan sejenak keluh kesah Anda. Datanglah kepada Tuhan. Akui bahwa Anda membutuhkan-Nya. Lalu, naikkan pujian. Bernyanyilah dari hati, bahkan jika suara Anda parau oleh air mata. Biarkan pujian Anda membuka jalan bagi keajaiban Tuhan.
Mari mengingat bahwa di tengah pertempuran, pujian Anda bisa menjadi kunci kemenangan. Bernyanyilah—dan lihat bagaimana Tuhan bertindak!
Apakah Anda merasa ditinggalkan dan terpuruk di dalam banyak persoalan? Hari ini, Tuhan ingin hadir mengisi hidup Anda dengan kasih-Nya. Mari buka hati Anda untuk Dia masuk dan bekerja. Serahkan hidup Anda kepada Dia dan mengakui bahwa pengorbanan-Nya di kayu salib telah menebus hidup Anda selamanya. Atau jika Anda ingin berbagi dan membutuhkan bimbingan rohani, hubungi kami dengan klik banner di bawah.