Pakailah Firman Tuhan Untuk Mengalahkan Ketakutanmu
Kalangan Sendiri

Pakailah Firman Tuhan Untuk Mengalahkan Ketakutanmu

Lori Official Writer
      3158

 2 Timotius 1: 7

Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban.


Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 81; Roma 9; Ulangan 9-10

Bertahun-tahun yang lalu, aku mendapatkan pewahyuan yang sangat menyentuhku dengan sangat personal.

Tuhan menunjukkan bahwa sesuatu yang paling aku takutkan terjadi ketika aku hanya sedikit menaruh kepercayaanku kepada Tuhan. Setelah kelahiran putri ketiga kami, istriku Amy mulai mengalami masalah secara fisik. Awalnya kami hanya mengira itu adalah efek dari kelelahan. Lalu kemudian separuh dari tubuhnya mulai mati rasa dan kami mulai ketakutan kalau ternyata kondisinya akan jauh lebih buruk.

Dokter sama sekali tidak punya jawaban. Saat gejalanya semakin memburuk, kepercayaan ku kepada Tuhan mulai melemah.

Di suatu malam, pikiranku melayang tak terkendali. Bagaimana jika Amy sakit parah? Bagaimana jika aku kehilangan dia? Aku tidak akan bisa membesarkan anak-anak kami tanpa dia. Aku tidak mau melakukannya.

Lalu aku tersadar. Bahwa pikiran-pikiran yang tidak mengandalkan Tuhan inilah yang membuatku selalu terjaga. Aku mencoba untuk menemukan cara untuk menyelesaikan semua masalahku dengan pikiran-pikiran itu. 

Syukurnya, berkat kemurahan Tuhan Amy perlahan-lahan membaik sampai sembuh sepenuhnya. Tapi tantangannya menyingkapkan salah satu kelemahan terburukku. Bahwa ternyata ketakutan sudah menguasai hidupku.

Ketakutan kita bisa jadi masalah. Karena hal itu bisa membuat kita mengandalkan usaha sendiri dibandingkan percaya dengan Juru Slamat kita. Kebenarannya adalah aku, kamu dan semua orang terbatas. Kita tidak akan pernah cukup. Kita selalu lemah. Tapi menariknya firman Tuhan berkata : Saat kita lemah, kuasa Tuhan menjadi sempurna (2 Korintus 12: 9).

Ketakutan terbesarmu saat ini mungkin mendorongmu untuk membuat perbedaan di dunia ini. Tapi bagaimanapun kamu tetap butuh Tuhan setiap waktu. Segala hal penting yang kamu lakukan berasal dari Hatinya, kuasa-Nya dan berkat-Nya.

Jangan mau didorong oleh rasa takut untuk menyenangkan Tuhan, untuk melayani Dia, untuk menghormati Dia, untuk hidup bagi Dia. Sebaliknya, mintalah untuk dipimpin oleh iman. Imanlah yang akan mendorongmu maju. Apa yang kamu inginkan dalam hidup mungkin saja berada diseberang jalan yang paling kamu takuti. Tapi sama seperti Rasul Paulu, dia mendorong anak muridnya Timotius untuk berpegang teguh pada iman. 

"Sebab Allah memberikan kepada kita bukan roh ketakutan, melainkan roh yang membangkitkan kekuatan, kasih dan ketertiban." (2 Timotius 1:7)

Kalau di hari-hari yang tidak menentu ini, di masa-masa  wabah virus corona ini membuatku takut, bisa jadi musuh rohanimu sedang mencoba membujukmu untuk lari dari apa yang Tuhan mau kamu lakukan dalam hidupmu. Jadi berdoalah dan melangkahlah ke dalam ketakutan itu. Biarkan Tuhan mendorongmu maju dengan iman. Tanpa iman, mustahil kita bisa menyenangkan Tuhan. Ingatkan dirimu kalau kamu gemar menyenangkan hatiNya daripada harus dikuasai ketakutan.

Waktu kamu berdoa dan Tuhan mengungkapkan apa yang membuatmu tidak sepenuhnya mengikuti Dia, jangan melewatkan kasih-Nya. Tenggelamlah di dalam Tuhan. Nikmati kebaikanNya yang tanpa syarat. Dan ingatlah bahwa kasihNya sempurna melenyapkan ketakutan (1 Yohanes 4:18). Kamu memerlukan firman-Nya untuk menguatkanmu. 

Iman berarti kamu gak membiarkan rasa takut menghentikan langkahmu.


Hak cipta Craig Groeschel, disadur dari Crosswalk Daily Devotional.

Ikuti Kami