Hari Lain yang Disediakan Tuhan Bagi Kita
Kalangan Sendiri

Hari Lain yang Disediakan Tuhan Bagi Kita

Lori Official Writer
      3569

2 Petrus 3: 9

Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.


Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 68; Markus 12; Bilangan 19-20

Setiap lima tahun sekali, aku dan suamiku bepergian ke suatu tempat yang baru untuk merayakan ulang tahun pernikahan kami. Sejauh ini, kami sudah pergi ke Air Terjun Niagara, Grand Canyon, dan Mall of America. Rencana kami selanjutnya adalah melihat Mentari Utara dari Alaska.

Setiap perjalanan yang kami lakukan itu selalu menyenangkan, berkesan dan terbilang singkat! 

"Ayo tinggal satu hari lagi! Kita bisa menghubungi maskapai dan mengubah semua penerbangan kita," kata suamiku Joe saat tiba saatnya untuk meninggalkan Grand Canyon. 

Kami terpesona oleh keindahannya. Tentu saja, kami harus menghabiskan biaya yang lebih banyak kalau kamu harus tinggal lebih lama, seperti perubahan jadwal penerbangan, sewa mobil dan hotel. Kami tidak bisa mengeluarkan biaya lebih karena itu kami harus pulang.

Tapi keinginan untuk tinggal satu hari lagi tentu saja ada. Itu bukan hanya terjadi di liburan yang menyenangkan bersama orang-orang terkasih yang sudah berlalu.

Setiap empat tahun sekali, seluruh planet mendapat satu hari ekstra. Dan sekarang itu terjadi di hari kabisat! 

Aku percaya Tuhan suka menambahkan satu hari lagi. 

“Bagaimana dengan itu?”

“Bumi masih di sini dan kita masih berada di sana.”

Tuhan sudah mengawasi planet ini dan semua aktivitasnya sejak Dia menciptakannya. Dia menciptakan manusia menurut gambar-Nya dan menginginkan supaya semua orang dengan rela memilih Dia dan jalan-Nya dibanding memilih dunia. Dia sudah menunggu dengan sabar. Dia memberi kita banyak hari ekstra. Tapi Alkitab berkata kalau suatu hari nanti semuanya akan berakhir, tidak akan ada lagi hari tambahan.

Ada beberapa ayat Alkitab yang menyatakan hal ini seperti:

“Tetapi hari Tuhan akan tiba seperti pencuri. Pada hari itu langit akan lenyap dengan gemuruh yang dahsyat dan unsur-unsur dunia akan hangus dalam nyala api, dan bumi dan segala yang ada di atasnya akan hilang lenyap. Jadi, jika segala sesuatu ini akan hancur secara demikian, betapa suci dan salehnya kamu harus hidupyaitu kamu yang menantikan dan mempercepat kedatangan hari Allah. Pada hari itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena nyalanya...” (2 Petrus 3: 10-13)

“Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera,dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia.” (Matius 24: 37-39)

“Tetapi oleh firman itu juga langit dan bumi yang sekarang terpelihara dari api dan disimpan untuk hari penghakiman dan kebinasaan orang-orang fasik.” (2 Petrus 3: 7)

“Celakalah ibu-ibu yang sedang hamil atau yang menyusukan bayi pada masa itu.” (Matius 24: 19)

“Pada waktu itu akan tampak tanda Anak Manusia di langit dan semua bangsa di bumi akan meratap dan mereka akan melihat Anak Manusia itu datang di atas awan-awan di langit dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya.” (Matius 24: 30)

“Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.” (Matius 7: 21)

“Dan orang akan datang dari Timur dan Barat dan dari Utara dan Selatan dan mereka akan duduk makan di dalam Kerajaan Allah.” (Lukas 13: 29)

“Tetapi tentang hari dan saat itu tidak seorangpun yang tahu, malaikat-malaikat di sorga tidak, dan Anakpun tidak, hanya Bapa sendiri.” (Matius 24: 36)

“Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.” (2 Petrus 3: 9)

Aku harus mengakui kalau aku punya emosi yang campur aduk. Aku gembira karena Yesus akhirnya kembali dan orang-orang percaya akan berada di surga bersama dengan Dia selamanya, bebas dari ketidakdilan dan amoralitas masyarakat. Bebas dari ketidakmampuan kita sendiri untuk menjalani kehidupan yang sama sekali tidak berdosa. Tapi, di sisi lain, orang yang kita kenal dan cintai yang tidak pernah percaya kepada kristus berada di luar peluang. 

Mereka akan menderita lebih buruk daripada apapun yang bisa kita bayangkan dan disingkirkan dari Allah. Jiwaku putus asa ketika aku memikirkannya. Tapi, hati nuraniku tidak bisa dibandingkan dengan hati Bapaku. Dia mengasihi umat manusia! Dia memberi kita Yesus Kristus! Dia mengampuni dosa kita. 

Kita gak bisa menjamin aka nada hari lain di dunia ini. Harapan terindah yang kita punya hari ini adalah bahwa sejauh ini kita semua punya satu hari lagi untuk membuat hal-hal yang benar bersama Tuhan dan satu hari lagi untuk menjadi saksi dari kuasa-Nya yang mengubah hidup, tersedia bagi semua orang.

“Sebab jika kamu mengaku dengan mulutmu, bahwa Yesus adalah Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, maka kamu akan diselamatkan.” (Roma 10: 9)

Mari ambil waktu beberapa menit dan ucapkan doa di bawah ini:

Ya Tuhan, terima kasih atas berkatMu. Setiap hari Engkau menunda kembalinya Yesus Kristus yang merupakan hari lain yang ditulis dalam Kitab Kehidupan Anak Domba. Bantu kami semua untuk bersiap untuk kembali kepadaMu. Amin


Hak cipta Beth Patch, digunakan dengan izin CBN.com

Ikuti Kami