Jadi Follower-nya Yesus

Yohanes 8:12

Maka Yesus berkata pula kepada orang banyak, kata-Nya : “Akulah terang dunia; barangsiapa mengikut Aku, ia tidak akan berjalan dalam kegelapan, melainkan ia akan mempunyai terang hidup.”

 

Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 146; Yohanes 6; 2 Samuel 19-20

 

Di dalam menjadi follower twitter seseorang, maka kita harus melakukan tindakan terlebih dahulu yaitu mengklik tombol “Follow”. Setelah itu, kita akan mendapatkan setiap perkataan orang itu melalui twitter-nya, kita bisa tahu apa yang terjadi padanya atau apa yang sedang dipikirkannya.

Hal yang sama juga dalam menjadi follower-nya Yesus. Kita harus melakukan suatu tindakan untuk menjadi pengikut-Nya dengan mengakui-Nya sebagai Tuhan dan Juru Selamat kita.

Seringkali orang berpikir setelah menekan tombol “Follow” kepada Tuhan itu, kita pikir cukup sampai di situ. Tapi tidak. Itu hanya permulaannya saja. Kita akan selalu mendapatkan update-an dari Tuhan tentang apa yang dipikirkan-Nya, apa yang Dia inginkan, atau sesuatu yang ingin Dia bagikan kepada kita.

Namun, apakah kita selalu melihat twitter-nya Tuhan? Apakah kita meresponi apa yang Dia tweet kepada kita? Terlebih lagi, apakah kita mau mengikuti apapun yang Dia katakan?

Ketika kita mem-follow seseorang, artinya kita tahu bahwa orang itu baik, ada sesuatu yang bisa kita dapatkan, atau mungkin karena dia terkenal sehingga kita suka mem-follow-nya. Apapun alasannya, pasti karena ada suatu alasan yang menguntungkan kita di baliknya.

Karena itu, jadi follower-nya Tuhan jangan setengah-setengah. Karena kita tahu dengan pasti, menjadi pengikutnya Tuhan berarti ada banyak keuntungan yang bisa kita dapatkan. Bukan hanya itu, bahkan keuntungan yang terbaik yang bisa Tuhan berikan. Mari kita mengikuti-Nya dengan sepenuh hati kita.

 

Mengikuti Yesus berarti menjadikan diri kita seperti Dia dan dengan menjadi follower-nya Tuhan, kita akan mendapatkan terang hidup.

Related Articles