Bertanya Pada Tuhan

2 Korintus 10:5

Kami mematahkan setiap siasat orang dan merubuhkan setiap kubu yang dibangun oleh keangkuhan manusia untuk menentang pengenalan akan Allah. Kami menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus

Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 130; 2 Korintus 3; 1 Samuel 26-27

Bayangkan saat Hawa masih berada di Taman Eden. Dia sedang duduk berbincang dengan ular dan menjadi sedikit bingung. Bapak pembohong itu menciptakan keraguan di hati Hawa, dengan kata-katanya ia membujuk Hawa untuk mengambil buah pengetahuan yang baik dan jahat itu. Namun bayangkan saat tangan Hawa menyentuh buah itu dia menarik tangannya dan berkata:

“Oke, tunggu sebentar ya. Aku akan segera kembali..”

“Bapa.. Bapa Sorgawi…” demikian panggil Hawa.

Bapa pun datang dan Hawa berdiskusi dengannya tentang apa yang dikatakan si ular, “Bapa, apakah benar yang dikatakan ular itu? Mana yang kebenaran dan mana yang dusta?”

Tentu jika Hawa bertindak seperti itu, semua akan menjadi berbeda bukan? Tetapi kita tidak bisa mengubah masa lalu. Yang bisa kita ubah adalah kondisi saat ini. Ketika godaan dari setan datang, ingatlah bahwa kebenaran itu akan memerdekakan kita. Jadi saat godaan menyerang pikiran kita, datanglah pada Yesus dan tanyakan kebenarannya kepada Tuhan, maka percayalah kuasa Roh Kudus yang hidup di dalam kita akan menuntun kita kepada kebenaran melalui firman Tuhan.

Peperangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi kuasa kegelapan, untuk itu selalu libatkan Yesus dalam hidup kita.

Related Articles