Nomor Telepon Tuhan
Kalangan Sendiri

Nomor Telepon Tuhan

Lois Official Writer
      6442

Matius 9:14-15

Kemudian datanglah murid-murid Yohanes kepada Yesus dan berkata: “Mengapa kami dan orang Farisi berpuasa, tetapi murid-murid-Mu tidak?” Jawab Yesus kepada mereka: “Dapatkah sahabat-sahabat mempelai laki-laki berdukacita selama mempelai itu bersama mereka? Tetapi waktunya akan datang mempelai itu diambil dari mereka dan pada waktu itulah mereka akan berpuasa.

 

Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 14; Matius 14; 2 Raja-Raja 13-14

 

Ketika Yesus masih bersama murid-murid-Nya, tentu mudah bagi mereka untuk mengungkapkan sesuatu kepada-Nya. Begitu juga dengan orang-orang yang berada di sekeliling Yesus. Hanya menjamah jubah-Nya saja, wanita yang pendarahan 12 tahun sembuh. Yang buta dapat melihat, yang lumpuh dapat berjalan, dan yang meninggal dibangkitkan kembali.

Pada waktu itu, Yesus masih ada di antara umat manusia. Namun, bagaimana setelah kepergian Yesus? Bagaimana kita dapat berhubungan dengan Allah? Yesus sendiri memberikan jawabannya. “Tetapi waktunya akan datang mempelai itu (yaitu Yesus) akan diambil dari mereka dan pada waktu itulah mereka akan berpuasa.” kata-Nya. Itulah hal yang bisa kita lakukan untuk Yesus, yaitu berpuasa.

Pada dasarnya, hal yang utama di dalam berpuasa bukanlah penderitaan yang kita rasakan. Tapi, bagaimana caranya di balik keadaan tubuh yang sedang lemah itu, hati kita tetap memuliakan Tuhan.

Jadi, tahukah Anda berapa nomor telepon Tuhan? Hubungilah Tuhan dengan DOA dan PUASA. Jika doa adalah pulsanya, maka puasa adalah signalnya. Tanpa pulsa, kita tidak dapat menelepon. Tanpa doa, kita tidak dapat berkomunikasi dengan Tuhan. Namun, signal yang kuat, tentunya akan membuat komunikasi semakin lancar.

Puasa tak melulu tentang tidak makan dan minum. Puasa bisa terjadi saat kita kekurangan uang, tapi malah memberi. Puasa bisa ada saat kita menghadapi banyak masalah, namun tetap menjadi pendengar bagi orang lain yang sedang bermasalah. Dan Tuhan mengerti apa yang kita rasakan, hanya saja kita perlu datang pada-Nya.

 

Hubungilah Tuhan dengan doa dan puasa. Dia tidak jauh kok, sangat dekat malah. Karena itu, Dia tahu apa permasalahanmu, hanya saja kamu perlu datang pada-Nya.

Ikuti Kami