Menanamkan Firman Tuhan Dalam Hati

Fearless Faith Seri 2: Cara Membangun dan Mempertahankan Iman Tanpa Rasa Takut 

 

Ayat renungan: Mazmur 119:11, "Dalam hatiku aku menyimpan janji-Mu, supaya aku jangan berdosa terhadap Engkau."

 

Saat saya merenungkan firman Tuhan di Mazmur 119:11, saya teringat akan pengalaman hidup saya sendiri. Ada waktu ketika saya merasa hidup saya tidak memiliki arah yang jelas, dan saya merasa tersesat dalam kegelapan yang pekat. Namun, ketika saya mulai membaca Firman Tuhan secara teratur, saya merasa seperti mendapat penerangan jalan yang benar. Firman Tuhan memberi saya pedoman dan arahan yang pasti untuk hidup dengan benar dan baik.

Saya merasa sangat terbantu ketika saya menyimpan Firman Tuhan dalam hati saya. Setiap kali saya merasa bingung atau tidak tahu apa yang harus saya lakukan, saya dapat mengambil petunjuk dari Firman Tuhan. Ketika saya menaati Firman Tuhan, saya merasa damai dan aman.

Namun, menanamkan Firman Tuhan dalam hati bukanlah hal yang mudah. Kadang-kadang kita tergoda untuk mengikuti jalur yang salah, atau merasa malas untuk membaca dan mempelajari Firman Tuhan. Namun, ketika kita menanamkan Firman Tuhan dalam hati kita, kita akan semakin mengenal Tuhan dengan lebih dalam, membantu kita menghindari dosa, melindungi kita dari godaan dan penyesatan. Firman Tuhan menjadi sumber kekuatan bagi jiwa kita, membawa kedamaian dan sukacita dalam hidup kita. 

Ketika kita terus mempelajari, mempercayai, dan mempraktekkan  Firman Tuhan dalam hidup sehari-hari, kita akan merasa bahagia dan damai. Hidup kita akan semakin dipenuhi oleh kebenaran dan kebijaksanaan Tuhan. Dan kita akan menjadi kesaksian yang hidup bagi Tuhan.  

 

Action: Ambil keputusan untuk mempelajari dan mempraktekan Firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari. Bagikan kepada rekan komunitasmu apa yang Anda Firman Tuhan ajarkan pada Anda hari ini. 

Ayat hafalan:  Roma 10: 17, "Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus."

 

Hak cipta @Nely Hergendi

Related Articles