Diubah Oleh Kemuliaan

"Dan kita semua mencerminkan kemuliaan Tuhan dengan muka yang tidak berselubung. Dan karena kemuliaan itu datangnya dari Tuhan yang adalah Roh, maka kita diubah menjadi serupa dengan gambar-Nya, dalam kemuliaan yang makin besar.”

Korintus 3:18

Sebagaimana dinyatakan ayat ini, kita diubah saat kita melihat kemuliaan Tuhan. Hampir semua orang Kristen tahu ini, tetapi yang mengherankan adalah banyak orang yang dalam prakteknya memutarbalikkan hal ini. Mereka bukannya berusaha melihat kemulian-Nya supaya mereka diubah, melainkan mereka berpikir bahwa mereka harus berubah dahulu agar dapat melihat kemulian-Nya.

Saat adam dan Hawa jatuh dalam dosa, mereka mengambil jalan yang merupakan reaksi wajar atas dosa yang kemudian mereka berusaha bersembunyi dari Allah. Mereka juga berusaha menutupi ketelanjangan mereka yang disingkapkan oleh dosa. Ketika Tuhan memanggil mereka, mereka berusaha menyalahkan dan mengalihkan tanggung jawab atas kegagalan mereka kepada orang lain. Ini juga adalah reaksi wajar atas dosa yaitu bersenyembunyi, kemudian ketika terungkap, menyalahkan yang lain. hal ini merupakan jalan kepada kegelapan dan kejahatan yang lain.

Namun cara untuk melepaskan diri dari dosa dan akibatnya ialah menolak reaksi yang dianggap wajar itu. Kita harus belajar berlari kepada Allah, bukannya menjauh dari-Nya. Kita juga harus berusaha bertanggungjawab atas perbuatan dosa dan jangan menyalahkan orang lain. Tuhan akan mengampuni dosa-dosa kita, tetapi Dia tidak memaafkan dalih-dalih. Jika kita berdalih atas dosa-dosa kita, maka itu jelas berarti kita tidak benar-benar bertobat dari dosa tersebut. 

Related Articles