Hal yang terbesar yang seringkali menghalangi sesuatu terjadi dalam kehidupan kita adalah ketidakmungkinan. Ketika kita mendengar Firman Tuhan, dalam pikiran kita langsung terbayang kata "Impossible".
Musuh iman terbesar dalam kehidupan kita bukanlah iblis, bukan orang lain melainkan diri kita sendiri. Tuhan Yesus berkata bahwa tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya.
Di bawah ini ada sebuah kisah yang menarik tentang seorang perwira angkatan laut yang bernama Irwin. IRWIN adalah seorang perwira angkatan laut yunior, diberhentikan dari dinas militer setelah ia didiagnosis menderita kanker. Hal itu merupakan prosedur standar militer pada waktu itu. Kehilangan pekerjaan merupakan sebuah pukulan besar baginya. Namun ia bertekad untuk mendapatkan kembali kesehatan dan pekerjaannya.
Dengan iman dan tekad yang kuat ia berjuang melawan penyakit yang berusaha merampas masa depannya. Menurut perkiraan dokter ia memiliki kesempatan untuk hidup hanya berkisar dua minggu saja. Namun karena iman dan tekadnya begitu kuat akhirnya kankernya dapat dikendalikan dan ia pun sembuh. Irwin pun kemudian memusatkan perhatiannya pada hasratnya untuk menjadi seorang perwira angkatan laut.
Ia mengetahui bahwa ada peraturan tertulis yang melarang untuk mengembalikan posisi seseorang yang diberhentikan karena kanker. Semua orang mengatakan kepada Irwan, "Menyerah sajalah, dibutuhkan sebuah undang-undang Konggres untuk dapat memperoleh kembali posisimu". Nasihat dari teman-teman Irwin memberinya ide untuk mengajukan sebuah permintaan kepada Konggres.
Presiden Harry S. Truman akhirnya mengesahkan menjadi hukum sebuah rancangan undang-undang istimewa yang memungkinkan Irwin W. Rosenberg didaftarkan kembali dan menjadi seorang laksamana muda di armada ke tujuh Amerika Serikat.
Impossible menjadi I'm possible bagi Irwin, dan juga bagi setiap kita yang percaya. Apapun pergumulan kita, singkirkan segala ketidakmungkinan dalam hati kita dan percayalah Allah sanggup menolong kita.
Filipi 4 : 13Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.