Kejadian 39: 22
Sebab it kepala penjara mempercayakan semua tahanan dalam penjara itu kepada Yusuf, dan segala pekerjaan yang harus dilakukan di situ, dialah yang mengurusnya.
Bacaan Alkitab Setahun: [kitab]Mazmu89[/kitab];[kitab]Lukas1[/kitab];[kitab]Ulang25[/kitab]
Sebuah persekutuan gereja-gereja yang saya kenal mengusung tema tahunan: ‘Komunitas yang Layak Dipercaya’. Gereja ini sadar bahwa kesaksian hidup umat Kristen secara utuh mesti sedemikian mantap hingga membuat siapa pun yang berurusan dengannya juga merasa mantap, nyaman, tenteram dan aman. Meski disadari bahwa tidak ngampang menjalankan hal itu dalam bentuk situasi dan tempat tertentu.
Namun berbeda dengan Yusuf, dalam tempat dan situasi apapun tidak dapat meredupkan kualitas hidupnya. Di mana pun ia berada, orang percaya kepadanya dan memercayakan pekerjaan penting kepadanya. Di rumah Potifar yang mewah, maupun dalam penjara yang keras (Kej 39: 4, 22). Hal itu terjadi sebab Tuhan menyertai Yusuf dan membuat apa yang dikerjakannya berhasil (Kej 39: 23). Yusuf telah menyadari hal itu. Ia tahu Tuhan memperhatikan pilihan-pilihan yang ia ambil saat bekerja (Kej 39: 9), karena itu ia senantiasa melakukan yang terbaik sebagai wujud penghormatan dan kasihnya pada Tuhan.
Setiap orang tentu ingin disertai Tuhan dan berhasil seperti Yusuf. Namun, apakah kita sudah sungguh menyertakan Tuhan dalam apa yang kita kerjakan? Menyertakan Tuhan berarti peduli pada pilihan-pilihan yang selaras dengan Firman-Nya, apa pun situasinya. Pilihan-pilihan yang demikian dapat dipercaya. Sudah seharusnya orang-orang yang bersentuhan hidup dengan kita merasa mantap dan aman, karena tahu mereka berurusan dengan anak-anak Tuhan yang selalu menyertakan Tuhan dalam segala perkara.
Pilihan-pilihan hidup yang diputuskan dengan melibatkan Tuhan, niscaya akan menghasilkan sesuatu yang baik dan benar.