Tuhan Sang Fotografer Kehidupan

Wahyu 2: 2

Aku tahu segala pekerjaanmu: baik jerih payahmu maupun ketekunanmu.

 

 

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 41; 1 Timotius 5; Yesaya 35-36

Google Earth luar biasa. Saya tidak bisa memikirkan cara yang lebih baik untuk membuang waktu.

Siapa yang tidak senang meluangkan waktu beberapa jam untuk mencari masalah yang terjadi di sekitar planet kita? Kita berbicara tentang bangkai kapal, piramida terpencil dan beberapa hal menarik yang bisa Anda temukan sendiri.

Google Earth Street View hadir pada tahun 2008 dan memberikan informasi kepada kita tentang banyak hal. Teknologi canggih ini memberikan pemandangan 360 derajat, panorama, peta jalan yang memungkinkan pengguna bisa melihat sesuatu di permukaan tanah. Mau buat rencana kencan? Restoran apapun tersedia di hadapan kita. 

Google memberikan gambaran 3D yang ditangkap kamera di Google mobile. Ini mendorong naik dan turunnya rute, memindai, mengukur dan menangkap gambar. Google menangkap pengetahuan yang mendalam tentang banyak hal di seluruh dunia.

Di Wahyu 2: 2, Yesus memberi tahu gereja di Efesus tentang sesuatu yang sangat intim. Dia berkata, “Aku tahu pekerjaanmu.” Dalam Bahasa Yunani disebut Oida ta erga sou. Yesus memakai kata ‘Oida’ sebagai kata yang mengandung kedekatan dan sangat personal. Dia menyampaikan dengan sangat tajam dan jelas, seperti foto yang diambil dengan baik.

Dengan kata lain, Yesus tahu secara komprehensif dan fotografis tentang gereja di Efesus. Yesus seakan menyampaikan bahwa Dia selalu mengawasi apa yang dikerjakan oleh jemaat di Efesus sejak dulu hingga sekarang. 

 

Baca Juga: Tuhan Memberi Kemenangan Bagi yang Sabar Menunggu

 

Seperti Google dengan kamera yang paling canggih, Yesus menangkap perjalanan naik turun gereja di Efesus, merekam setiap detail yang terjadi. Dia juga mencatat aktivitas mereka sebagai jemaat maupun individu. 

Artinya, Yesus menyaksikan hal-hal yang baik, buruk maupun jelek di satu waktu yang bersamaan. Sama seperti saat Google Earth tidak hanya menangkap keindahan panorama alam di tempat-tempat yang belum pernah diinjak oleh manusia. Tetapi juga menangkap orang-orang yang keluar dari klub malam dan orang-orang yang berkelahi di jalan.

Orang-orang di Efesus pasti merasa campur aduk dengan pernyataan Yesus ini. Karena di satu sisi perbuatan baik mereka dicatat dan di sisi lain perbuatan tidak baik mereka juga ikut tercatat. Tapi Yesus ingin kita menyadari bahwa keintiman dengan Dia datang dengan pengetahuan-Nya akan segala sesuatu yang kita lakukan. Dia tidak akan mengabaikan apapun yang kita lakukan bagi pelayanan-Nya. Tetapi Dia juga tidak akan menutup mata dengan perbuatan kita yang melukai hati-Nya.

Inilah yang disampaikan dalam Amsal 15: 3:

“Mata TUHAN ada di segala tempat, mengawasi orang jahat dan orang baik.”

Renungan hari ini mengingatkan kita bahwa Tuhan menangkap setiap tindakan kita, dia menjebretnya, mengukur, memindai dan mengumpulkan data. Jika seseorang secara tidak adil menuduh Anda melakukan sesuatu, jangan kuatir! Itu ada dalam arsip kamera Tuhan. Jika Anda sudah memberi diri Anda melayani gereja Tuhan dan merasa sedih karena tidak ada yang memandang pekerjaan Anda, bersukacitalah. Tuhan menilai pekerjaan Anda. Dan jika Anda melakukan sesuatu yang seharusnya tidak Anda lakukan, belas kasihan Tuhan akan membawa Anda kepada pertobatan. Jangan pernah lari atau bersembunyi dari Dia, selagi ada kesempatan terimalah kasih karunia dan pengampunan dari Dia. 

 

Baca Juga: Soal Kehidupan, Tuhan Mau Kamu Tahu Soal Ini...

 

Mari berdoa:

Tuhan, saya tahu Engkau melihat segala sesuatu dan mengetahui segala sesuatu dalam hidup saya. Taka da yang luput dari pandangan-Mu. Kiranya semua hal yang Engkau lihat dalam hidup saya membawa kemuliaan bagi nama-Mu. Terima kasih Tuhan. Di dalam namaMu Yesus Kristus saya berdoa. Amin.

 

Hak cipta Chris Palmer, disadur dari CBN

Related Articles