Ayat Alkitab: Matius 5: 16 – “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.”
Kita mungkin pernah mendengar bagaimana orang lain berkata, “Pengusaha jual beli mobil itu orangnya sangat jujur karena memang dia anak Tuhan. Jauh berbeda dengan pengusaha lain yang tidak kenal Tuhan.” Tapi realitanya tidak semua anak Tuhan membuat perbedaan. Karena ada banyak orang yang belum percaya Tuhan juga jujur dan memiliki etos kerja yang jauh lebih baik dari pekerja Kristen. Lalu jika hasil pekerjaan seorang pekerja Kristen tidak jauh berbeda dengan pekerja lain yang belum mengenal Tuhan, lalu apa yang membuat orang-orang percaya menjadi berbeda?
Sebagai orang percaya, kita dipanggil untuk menjadi terang di tengah dunia. Ini berarti setiap aspek hidup kita, termasuk pekerjaan, harus membawa kebaikan yang memuliakan Tuhan. Firman Tuhan berkata, “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga.” (Matius 5:16).
Supaya terang kita bersinar, maka kita perlu dengan sengaja memancarkannya melalui pekerjaan kita, seperti menjadi pengusaha, karyawan, tukang bersih jalanan, guru, konsultan hingga pengacara. Di lingkungan kerja, misalnya, kita perlu menghidupi nilai-nilai yang mencerminkan kemuliaan Tuhan, seperti:
Bekerja Dengan Baik. Menghargai waktu dan memberikan yang terbaik bagi pekerjaan adalah cara menunjukkan “terang Kristus bersinar” melalui hidup kita di tempat kerja.
Menjadi Pekerja yang Unggul. Amsal 22:29 menekankan tentang nilai keterampilan dan dedikasi: “Apakah engkau melihat orang yang ahli dalam pekerjaannya? Mereka akan melayani di hadapan raja-raja." Artinya bahwa keunggulan dapat menuntun pada kesempatan yang lebih besar dan membuat kita berbeda serta menjadi efektif untuk membagikan kebenaran tentang Kristus.
Mau Menjadi Berbeda. Hidup dalam teladan Kristus artinya kita harus berani berbeda; memilih menjauh dari hal-hal negatif seperti gosip dan kebiasaan yang tidak mencerminkan integritas.
Dengan menyadari bahwa waktu kita di tempat kerja adalah bagian dari panggilan Tuhan, kita akan terdorong untuk menjadi berkat. Tuhan dapat memakai pekerjaan kita tidak hanya untuk menjangkau rekan kerja atau atasan, tetapi juga untuk membentuk hidup kita secara pribadi.
Oleh karena itu, pertanyaan terpenting yang perlu kita tanyakan bukanlah, “Bagaimana saya bisa naik jabatan?” atau “Apakah ini panggilan saya?” Melainkan, “Bagaimana saya mencerminkan Kristus melalui pekerjaan, waktu, dan tantangan yang saya hadapi setiap hari?”
Momen Refleksi:
Bagaimana Anda menunjukkan terang Tuhan melalui pekerjaan Anda setiap hari?