Makna Kasih
Kalangan Sendiri

Makna Kasih

Admin Spiritual Official Writer
      10771
1 Yohanes 3:18
Anak-anakku, marilah kita mengasihi bukan dengan perkataan atau dengan lidah, tetapi dengan perbuatan dan dalam kebenaran.

Bacaan Alkitab Setahun : Mazmur 45; Kisah Para Rasul 17; Keluaran 39-40

Menjelang bulan Februari biasanya kita akan mendapati toko-toko di mall mulai marak menjual pernak-pernik bernuansa pink dan berbentuk hati. Beragam bentuk dan warna coklat juga tidaklah sulit untuk dijumpai. Semua tidak lain karena tidak sedikit orang memandang spesial tanggal 14 ini sebagai hari Valentine atau hari kasih sayang. Di hari tersebut, orang mengekspresikan kasihnya kepada sesama, meski banyaknya memang kepada pasangan, lewat pemberian berupa kartu, bunga, coklat atau hadiah lainnya.

Bicara tentang kasih (love), apakah semua bentuk pemberian itu pasti selalu bisa menunjukkan bahwa kita benar-benar mengasihi seseorang? Saya pernah bertanya tentang apa sebenarnya arti mengasihi. Dua hukum utama yang Yesus ajarkan juga bicara tentang kasih dan Yohanes dalam surat-suratnya sering menyinggung hal ini. Cukup lama saya merenungkan hal ini sampai akhirnya saya mendapat jawabannya: kasih berarti berkorban. Tidak ada kasih tanpa pengorbanan dan Yesus sudah memberi teladan yang nyata. Artinya, bisa saja kita memberi dan melakukan banyak hal, tapi selama kita melakukannya dengan sikap pamrih atau demi kesenangan dan kepuasan kita sendiri, itu bukanlah kasih, melainkan hanya upaya untuk memuaskan ego kita sendiri.

Dibutuhkan kejujuran untuk menjawab: apakah kita benar-benar hidup dalam kasih sejati? Kasih yang memberi meski tidak diberi, kasih yang tulus dan tidak mengharap kembali, kasih yang tidak menuntut dan mempertahankan hak, kasih yang tidak egois dan tidak bersyarat.

Kasih yang sejati tidak pernah lenyap.

Ikuti Kami