Stop Menghakimi Karena Allah itu Kasih

Roma 14:3

Siapa yang makan, janganlah menghina orang yang tidak makan, dan siapa yang tidak makan, janganlah menghakimi orang yang makan, sebab Allah telah menerima orang itu.

 

Bacaan Alkitab Setahun : [kitab]Mazmu101[/kitab]; [kitab]Lukas22[/kitab]; [kitab]Yehez7-8[/kitab]

 

Di bawah ini adalah suatu pengakuan jujur yang luar biasa yang diungkapkan seorang David Wilkerson dalam tulisannya di suatu buku:

 “Saya merasa sangat malu atas diri saya jika teringat pada tahun-tahun awal pelayanan saya, karena saya mencerca begitu banyak orang-orang saleh. Bertahun-tahun yang lalu saya menggunakan mimbar dan kotbah untuk menentang wanita yang suka merias diri atau menentang mereka yang suka pakai pakaian yang minim. Saya mencerca segala sesuatu yang tidak ada dalam daftar “sah” saya.”

Masih ingatkah Anda pada tahun 1970-an hingga tahun 1990-an banyak orang Kristen yang membuat takaran atau ukuran kesucian sehingga cenderung menghakimi orang lain dan mempersulit orang datang kepada pengampunan dan kasih Tuhan Yesus.

Namun anehnya memasuki abad 21 ini terjadi banyak perubahan yang cukup drastis dimana terjadi kegerakan penjangkauan bagi generasi muda yang modern dan sangat berbeda dengan generasi sebelumnya, sehingga banyak aturan-aturan yang lama kini tidak lagi diberlakukan. Sesuatu yang sebelumnya dianggap tidak suci atau tidak pantas kini dianggap sesuatu yang halal.

Walau pun demikian masih ada beberapa kelompok Kristen yang tetap mempertahankan aturan-aturan dan nilai-nilai tersebut. Hal ini mengingatkan kita pada zaman Rasul Paulus dimana ada sekelompok orang beriman yang yakin kalau ia boleh makan segala jenis makanan, namun ada sekelompok lainnya yang dikatakan Paulus sebagai orang yang lemah imannya, mereka hanya makan sayur-sayuran saja.

Untuk mereka yang berbeda pandangan ini, Rasul Paulus berkata : Terimalah orang yang lemah imannya tanpa mempercakapkan pendapatnya; Siapa yang makan, janganlah menghina orang yang tidak makan, dan siapa yang tidak makan, janganlah menghakimi orang yang makan, sebab Allah telah menerima orang itu (Roma 14:1-3).

Mari kita arahkan hati, pikiran dan tenaga kita pada hal-hal yang mendasar dan utama yaitu menjangkau banyak golongan, suku, kaum, bangsa dan bahasa bagi Tuhan Yesus supaya genap apa yang dikatakan Tuhan Yesus di dalam [kitab]Matiu24:14[/kitab] dan [kitab]Yohan17:18-21[/kitab]

Engkau yang masih bimbang janganlah menghukum dirimu maupun orang lain. Tapi engkau yang beriman janganlah merendahkan mereka yang lemah imannya, karena Allah mengasihi kita semua dan di dalam Yesus tidak ada lagi penghukuman.

Related Articles