Keraguan Menimbulkan Penyesalan
Kalangan Sendiri

Keraguan Menimbulkan Penyesalan

Admin Spiritual Official Writer
      7471
Filipi 4:8
Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.

Bacaan Alkitab setahun : Mazmur 117; 1 Yohanes 1; Yehezkiel 40-41

Sering saya mengkhayalkan kebahagiaan apabila bisa memiliki sesuatu yang saya sukai; ketika saya berkhayal mendapatkan pekerjaan yang menyenangkan, mengendarai mobil sedan BMW (my dream machine), mempunyai gadget canggih untuk mendukung profesi saya sebagai penulis, bisa menulis buku, mendapatkan kekasih yang cantik, dan masih banyak lagi. Namun keraguan seringkali muncul dalam benak saya, bahwa tidak mungkin saya memiliki semua itu. Pernahkah Anda mengalami hal yang sama?

Saya ingin menyampaikan sebuah cerita menarik. Ada seorang pria kehilangan kaki kirinya ketika ia berada di medan perang. Ketika ia kembali ke daerah asalnya, ia meminta sahabatnya untuk menyampaikan berita kepada kekasihnya bahwa ia sudah meninggal. Ia malu dan ragu bahwa kekasihnya itu masih mau menerima dirinya. Dua tahun berlalu, dan suatu hari pria itu mendengar kabar bahwa mantan kekasihnya sudah menikah dengan seorang prajurit yang kehilangan kedua kakinya.

Pesannya adalah jangan pernah biarkan keraguan menghentikan langkah Anda untuk mendapatkan kehidupan yang lebih baik. Apapun yang Anda inginkan, yakinlah bahwa jika dalam kehendak-Nya, Anda bisa dapatkan itu dan berusahalah untuk meraihnya. Percayalah bahwa berkat Tuhan tidak berhenti di sepanjang hidup kita.

Jangan pernah berkata tidak bisa sampai Anda mencobanya.

Ikuti Kami