Hikmat Dari Firman Allah
Kalangan Sendiri

Hikmat Dari Firman Allah

Puji Astuti Official Writer
      8686
Show English Version

Amsal 4:6
Janganlah meninggalkan hikmat itu, maka engkau akan dipeliharanya, kasihilah dia, maka engkau akan dijaganya.

Bacaan Alkitab Setahun [kitab]Mazmu84[/kitab] ; [kitab]0Roma12[/kitab]; [kitab]Ulang15-16[/kitab]

Sumber paling jelas dari hikmat Ilahi adalah Alkitab. Tidak ada pertanyaan atau permasalahan hidup yang tidak bisa dijawab oleh Firman Tuhan. Prinsip-prinsip-Nya, karakter, prilaku dan setiap percakapan yang tertulis di dalamnya dapat diaplikasikan dalam berbagai segi kehidupan manusia.

Kita pasti pernah mengalami masa-masa dimana kita tidak merespon sebuah situasi dengan baik. Insiden itu jika ditelusuri akan tertuju kepada dua kemungkinan - apakah kita tidak mengetahui prinsip-prinsip Alkitabiah atau kita tahu namun memilih untuk mengabaikan atau melanggarnya. Supaya kita familiar dengan standar Allah, maka kita harus menggali kebennaran Firman Tuhan dan menerapkannya dalam kehidupan kita.

Sebagai contoh, saat kita berada di kantor dan seorang rekan kerja kita dengan sengaja secara verbal menyerang kita dengan sebuah pernyataan yang tidak menyenangkan. Secara daging pasti kita ingin meresponnya dengan amarah dan kebencian. Namun Lukas 6:27-29 menawarkan pendekatan yang berbeda, yaitu "mengasihi mereka yang membenci kita". Dari pada marah dan membalas perkataan kasar tersebut, kita dapat menjawab dengan lembut, "Apakah ada hal lain yang ingin Anda sampaikan kepada saya? Terima kasih sudah memberitahu saya bagaimana perasaan Anda." Tersenyum dan pergilah dengan tetap sukacita.

Kita tidak cukup tahu apa isi firman Tuhan, namun kita harus menerapkan firman itu dalam kehidupan kita sehari-hari hingga menjadi rhema. Hal itu akan membentuk kita menjadi serupa dan segambar dengan Kristus.

Kebijaksanaan tidak kita peroleh hanya dengan menghafal firman Tuhan, namun dengan menerapkannya dalam kehidupan kita setiap hari.

Ikuti Kami