Ruang Hati yang Terbuka Untuk Yesus

Wahyu 3: 20

Lihat, Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya dan Aku makan bersama-sama dengan dia, dan ia bersama-sama dengan Aku.

 

 

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 12; Wahyu 18; Maleakhi 3-4

Di hari Natal kami banyak mengobrol soal palungan dan peristiwa yang terjadi saat itu. Kamu juga tak pernah lupa membicarakan alasan kenapa Yesus harus turun dari Surga ke bumi ini.

Satu-satunya alasan kenapa Allah melakukan hal tersebut adalah karena Dia ingin terkoneksi lebih dekat dengan kita. Dia bahkan ingin tinggal di dalam hati kita. Di dalam Wahyu 3: 20, Yesus berkata, “Aku berdiri di muka pintu dan mengetok; jikalau ada orang yang mendengar suara-Ku dan membukakan pintu, Aku akan masuk mendapatkannya…”

Saat seseorang mengetuk pintu rumahmu, ketika mereka tidak bisa melihat ke bagian dalam rumah, kamu pasti akan mengintip lebih dulu dari jendela samping untuk memastikan siapa orang yang ada di luar. Ada kalanya kita akan membiarkan orang itu berada di luar. Tapi membukakan pintu atau merespon. Sampai akhirnya mereka pergi.

Tapi bayangkan jika pintu rumahmu terbuat dari pintu kaca dan kamu secara langsung melakukan kontak mata dengan orang yang sedang mengetuk pintu, pastinya hal itu akan sedikit canggung. Kalau kamu tidak membuka pintu, mereka akan tahu bahwa kamu sengaja melakukannya.

Jadi, kita bisa membayangkan jika orang yang mengetuk pintu kaca rumahmu adalah Yesus. Kalian saling menatap. Jika kamu tidak membuka pintu dan membiarkan-Nya tetap di luar, berarti kamu sengaja menutup hatimu untuk Yesus

Bisa jadi kamu melakukannya karena kamu berpikir Yesus seperti seorang sales yang bertujuan untuk menjajakan barang dagangannya. Lalu kamu akan mengusirnya dengan berkata, “Sana pergi. Aku tidak berniat membeli daganganmu. Aku tidak tertarik dengan apa yang kamu katakan. Jangan ganggu aku.” Di saat inilah kamu sedang berkata ‘Tidak’ kepada Tuhan.

Yesus berkata, “Siapa tidak bersama Aku, ia melawan Aku dan siapa tidak mengumpulkan bersama Aku, ia mencerai-beraikan.” (Matius 12: 30). 

Apakah Kristus hidup di dalam dirimu? Kalau kamu tidak tahu jawabannya, jika kamu masih belum yakin akan hal itu, mungkin Dia tidak akan datang di pintumu. Seperti himne Natal ‘Joy to the World’ berkata ‘Let every hearth prepare Him room’ (Biarlah setiap orang mempersiapkan ruang hatinya bagi Dia)

Jadi, maukah kamu mempersiapkan ruang untuk Yesus saat ini? Maukah kamu meminta Dia untuk datang ke dalam hidupmu? Dia datang untuk mengampuni segala dosa-dosa kita dan rindu untuk tinggal di dalam hati kita. Yang tak kalah pentingnya adalah Dia rindu merancangkan sesuatu yang besar dalam hidupmu, sehingga kamu bisa menemukan makna dan tujuan hidup yang selama ini kamu cari.

 

Hak cipta Harvest Ministries, disadur dari Crosswalk.com

 

---

Anda butuh didoakan langsung? Klik link di bawah ini untuk terhubung dengan Tim doa kami: http://bit.ly/InginDidoakan. Anda butuh konseling? Klik link di bawah ini untuk konseling: http://bit.ly/inginKonseling.

Related Articles