Menang Atas Konflik

1 Yohanes 5: 4

Sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita

 

Bacaan Alkitab Setahun: [kitab]Mazmu29[/kitab]; [kitab]ITesa1[/kitab]; [kitab]Yesay11-12[/kitab]

Seorang mantan angkatan laut bercerita tentang pengalamannya saat bertugas di Amerika Selatan. Ia mengaku pernah berhadapan dengan kematian setelah dua kali mengalami luka parah. Namun saat yang paling menyakitkan dalam hidupnya adalah ketika seorang teman mati dipelukannya karena terkena ranjau yang sengaja dipasang untuk menghambat pergerakan musuh. Peristiwa itu terjadi ketika hendak menolong seorang gadis muda yang berkeliaran tanpa tujuan di sekitar ladang ranjau. Pria itu tewas akibat ledakan ranjau darat tepat saat berupaya menolong gadis tersebut.

Kita semua sama seperti kondisi gadis muda itu. Berjalan di tengah jebakan ranjau yang berbahaya. Namun Yesus datang untuk mengambil semua ancaman itu, Dia rela mati untuk menyelamatkan kita dari maut. Kemenangan kita terjamin karena Yesus mati untuk menyelamatkan dan memberi kita kehidupan kekal.

Rasul Yohanes juga menyebutkan dunia sebagai ‘ladang ranjau’ dengan istilah ‘kosmos’, yaitu jagat raya yang diikat oleh sebuah sistem yang telah sesat oleh dosa dan menentang Tuhan. Di dalamnya, manusia hidup dengan beragam konflik besar. Namun anugerah yang kita terima dari Tuhan memungkinkan kita hidup dalam kemenangan atas semua konflik dan kecemaran di sekitar kita. Dengan pandangan bahwa setiap kita berjuang untuk tidak terbawa arus dunia. Kita tidak menang karena kita berjuang melawan pengaruh dunia dengan kekuatan kita sendiri, tetapi karena kita dimampukan oleh iman kita kepada Tuhan.

Iman yang dimaksudkan adalah ketika kita menaruh seluruh kepercayaan diri kita sepenuhnya kepada Tuhan dan mempersilahkan-Nya bekerja dalam hidup kita. Dalam 1 Yohanes 5: 5 dituliskan bahwa satu-satunya alasan kemenangan kita atas dunia, kedagingan dan jerat iblis terletak pada iman kita. Lebih tepatnya adalah iman kepada Yesus Kristus, sang juru selamat dan yang berkuasa mengalahkan maut. Orang percaya tidak tunduk pada kuasa dan pengaruh tersebut karena kita lahir dari Allah!

 

Di tengah dunia yang penuh konflik ini orang percaya hanya perlu berpegang teguh dalam iman

Related Articles