Disertai di Tengah Badai
Kalangan Sendiri

Disertai di Tengah Badai

Lori Official Writer
      1363

Shalom selamat pagi saudara yang dikasih Tuhan. Jumpa kembali dengan saya Maria Kaesmetan. Saya percaya hari ini Anda diberkati, antusias menghadapi hari-hari kita, dan percaya bahwa Allah tidak pernah meninggalkan.

 

Ayat Renungan: Yesaya 43: 2“Apabila engkau menyeberang melalui air, Aku akan menyertai engkau, atau melalui sungai-sungai, engkau tidak akan dihanyutkan; apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan, dan nyala api tidak akan membakar engkau.”

 

Saudara yang dikasih Tuhan, saya hari ini sangat terberkati dengan semua hal yang Tuhan izinkan dalam kehidupan saya. Saya berdoa dan berharap Anda pun demikian. Karena hidup ini tidak selalu indah.

Hidup ini tidak selalu penuh dengan taman bunga dan seolah-olah semuanya itu begitu baik-baik saja. Ada waktunya kita diizinkan Tuhan menghadapi masalah. Bahkan di titik nadir terendah kita sekalipun, Tuhan akan izinkan terjadi. Dan ketika hal-hal yang menakutkan, mengecewakan, tidak kita inginkan terjadi, artinya Tuhan sedang merajut kita menjadi seseorang yang lebih baik, bahkan lebih berkualitas hidupnya. Tuhan juga tidak pernah meninggalkan kita di situasi yang berat sekalipun. Seperti tertulis, “Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau” (Ibrani 13:5b).

Mari kita belajar dari kisah Sadrach, Mesach dan Abednego. Mereka diizinkan masuk ke dalam dapur perapian. Tetapi di dalam dapur api itu, justru Tuhan membuat mukjizat. Saya suka dengan ayat Yesaya 43: 2 mengatakan: “apabila engkau berjalan melalui api, engkau tidak akan dihanguskan, dan nyala api tidak akan membakar engkau.”

Kalau Tuhan izinkan masalah terjadi, artinya Tuhan ada di sana dan Dia menyertai kita. Saya tidak tahu Anda sedang ada dalam masalah apa hari-hari ini. Tapi mari jangan salah mengerti Tuhan dengan marah dan kecewa kepada Tuhan.  Atau mencari kambing hitam dan menyalahkan orang lain. Diam sejenak dan berdoa dan bilang sama Tuhan: “Kuatkan aku Tuhan di tengah masalah ini. Karena aku percaya Engkau ada di tengah badai hidupku. Engkau ada di tengah-tengah masalahku yang begini menakutkan.”

Mari meminta kekuatan kepada Dia dengan berkata: “Kalau Engkau sanggup mengeluarkan Sadrach, Mesach, dan Abednego dari dapur api, Engkau juga bisa melakukan hal yang sama atasku. Engkau akan membuatku semakin kuat, sabar, teguh dalam iman.” Waktu kita menang atas masalah kita, maka kita akan sanggup menghadapi berbagai badai masalah di depan. Sehingga kita bisa menjadi kesaksian yang hidup atas badai masalah yang berhasil kita halau karena Tuhan menyertai.

Saudara, di minggu ini jika Anda sedang menghadapi masalah, jangan buru-buru menyalahkan siapa-siapa, apalagi Tuhan. Berdoalah dan terus mendekatkan diri kepada Tuhan, percaya penuh bahwa Dia sanggup menolong. Kalau Tuhan sanggup menolong orang lain, Tuhan yang sama pasti sanggup menolong kita.

Tuhan Yesus memberkati.

 

Hak Cipta ©Maria Kaesmetan, Departemen Spiritual Life CBN Indonesia

 

Apakah Anda merasa ditinggalkan dan terpuruk di dalam banyak persoalan? Hari ini, Tuhan ingin hadir mengisi hidup Anda dengan kasih-Nya. Mari buka hati Anda untuk Dia masuk dan bekerja. Serahkan hidup Anda kepada Dia dan mengakui bahwa pengorbanan-Nya di kayu salib telah menebus hidup Anda selamanya. Atau jika Anda ingin berbagi, ingin didoakan atau membutuhkan bimbingan rohani, hubungi kami dengan klik banner di bawah.

Ikuti Kami