Berita Yang Membangkitkan Iman
Kalangan Sendiri

Berita Yang Membangkitkan Iman

Puji Astuti Official Writer
      3406

Ayat Renungan:  

Markus 5:27-28, Dia sudah mendengar berita-berita tentang Yesus, maka di tengah-tengah orang banyak itu ia mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jubah-Nya. Sebab katanya: "Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh." 

Bayangkan jika Anda jadi wanita yang mengalami pendarahan selama 12 tahun ini. Ia sakit berkepanjangan, sudah mencoba berbagai pengobatan tapi tidak membaik malah memburuk. Belum lagi ia dikucilkan karena wanita Yahudi yang pendarahan dianggap najis.   

Wanita ini bukan hanya menderita fisik tetapi juga emosional. Namun ditengah penderitaannya tersebut, imannya bangkit saat ia mendengar berita tentang Yesus.  

Dia sudah mendengar berita-berita tentang Yesus, maka di tengah-tengah orang banyak itu ia mendekati Yesus dari belakang dan menjamah jubah-Nya. (Markus 5:27) 

Karena berita yang ia dengar tentang Yesus, ia membuat langkah yang berani. Dalam kondisi lemas karena sakit ia menerobos orang banyak dan berusaha secara diam-diam menjamah jumbai jubah Yesus.  

Sebab katanya: "Asal kujamah saja jubah-Nya, aku akan sembuh." (Markus 5:28) 

Langkah imannya tersebut menghasilkan mujizat, kuasa Allah mengalir dan ia disembuhkan. Dikatakan bahwa seketika itu juga berhenti pendarahannya dan ia merasa badannya sudah sembuh (Markus 5:29). Tapi apakah prosesnya sudah sampai disana? 

Tidak! Sebab wanita itu harus berhadapan langsung dengan Yesus dan mengakui apa yang telah ia lakukan. Yesus tidak marah karena wanita itu diam-diam menyedot kuasa kesembuhan, namun Tuhan ingin bahwa wanita ini sembuh bukan hanya secara fisik namun juga dipulihkan secara mental dan rohnya.  

Saat Yesus berkata, “Hai anak-Ku, imanmu telah menyelamatkan engkau. Pergilah dengan selamat dan sembuhlah dari penyakitmu!” (Markus 5:34), Yesus ingin menegaskan bahwa wanita ini telah sehat atau tahir, pulih secara utuh. Sehingga ia diterima kembali oleh keluarga dan komunitasnya. Ia pulih secara fisik, mental dan rohnya telah diselamatkan.  

Belajar dari kisah wanita yang pendarahan ini, apakah berita tentang Yesus Kristus yang telah kita dengar dan baca selama ini dari Firman Tuhan membangkitkan iman kita untuk bertindak sehingga kita tidak dikalahkan oleh masalah kita? 

Percayalah pada berita iman itu, bahwa ada pengharapan untuk hidup Anda. Ada kesembuhan untuk tubuhmu dan mentalmu. Ada pemulihan untuk keuangan keluargamu. Ada pemulihan untuk hubunganmu dengan pasangan. Lalu kejarlah Tuhan yang menjadi sumber mujisat itu! 

Masuk dalam hadirat-Nya dan sentuhlah ujung jubat Yesus itu. Rasakan kuasa Allah mengalir dalam hidup Anda, mengubahkan masalah menjadi sebuah kesaksian akan karya Allah yang luar biasa dalam hidup Anda.  

Kiranya kita semua dapat meneladani iman wanita ini dalam menghadapi tantangan hidup dengan penuh keberanian dan keyakinan pada kuasa Allah yang tak terbatas. Tuhan memberkati.  

Action : Bacalah firman Tuhan dengan suara keras, hingga iman Anda bangkit. Perkatakan firman Tuhan atas masalah Anda, dan mulai ucapkan syukur buat pertolongan Tuhan. Berhenti mengeluh. 

Ayat hafalan : Markus 9:23, Jawab Yesus: "Katamu: jika Engkau dapat? Tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya!" 

Ikuti Kami