Tuhan yang Berperang Atas Kita
Kalangan Sendiri

Tuhan yang Berperang Atas Kita

Lori Official Writer
      656

Selamat pagi saudara. Mari kita kembali mengisi kehidupan rohani kita dengan makanan rohani. Karena dengan rohani yang kuat, menghasilkan pikiran yang kuat dan sikap yang kuat.

 

Ayat Renungan: Keluaran 14: 13-14“Janganlah takut, berdirilah tetap dan lihatlah keselamatan dari TUHAN, yang akan diberikan-Nya hari ini kepadamu…TUHAN akan berperang untuk kamu, dan kamu akan diam saja.”

 

Pernahkah Anda berada di tengah situasi dimana semua jalan tampak buntu? Satu-satunya jalan keluar dalam hidup kita hanyalah Tuhan. Dengan kata lain, kalau Tuhan tidak menolong, maka tidak ada jalan lain. Mungkin ini tentang vonis dokter yang berkata kepada Anda, “Maaf. Tidak ada lagi yang bisa kami lakukan untuk menyembuhkan sakit Anda.” Mungkin juga itu adalah krisis keuangan yang membuat Anda hampir bangkrut. Atau mungkin itu adalah kehilangan terberat yang Anda lalui. 

Tahukah Anda, setiap kesukaran yang Anda lalui sama seperti yang dilalui bangsa Israel di dalam Keluaran 14. Namun Tuhan membebaskan mereka dan menuntun mereka ke Tanah Perjanjian. Saat dikejar oleh tentara Mesir, mereka berada dalam situasi yang sulit; rute perjalanan mereka terhalang oleh Laut Merah dan pasukan Mesir sudah semakin dekat. Namun Tuhan melakukan mukjizat! Dia membelah laut dan bangsa Israel menyeberangi lautan itu.

Rintangan yang sama juga dihadapi oleh Nuh. Tuhan memerintahkan dia untuk membangun bahtera. Lalu ia menaiki bahtera itu bersama keluarganya, dan mereka terombang-ambing di lautan selama 40 hari. Di hari yang ke-38, Nuh mungkin berpikir kalau air bah itu mustahil akan surut dan ia tampak kurang sabar untuk bisa mendarat. Tetapi di Kejadian 8: 1 Tuhan berfirman, “Maka Allah mengingat Nuh dan segala binatang liar dan segala ternak, yang bersama-sama dengan dia dalam bahtera itu, dan Allah membuat angin menghembus melalui bumi, sehingga air itu turun.”

Hari ini kita bisa memetik pelajaran dari pengalaman bangsa Israel dan Nuh yang berjalan bersama Tuhan. Sebesar apapun masalah dan hambatan yang kita hadapi, kita bisa menaklukkannya dengan kuasa Tuhan yang lebih besar. Jadi Tuhan mengajak kita untuk berdiri di medan perang, menghadapi berbagai rintangan dan percaya bahwa Dia akan memberikan kemenangan kepada kita.

 

Momen Refleksi:

1. Apakah Anda pernah menghadapi situasi di mana semua jalan tampak buntu dan hanya bisa berharap pada Tuhan? Bagaimana Anda merasakan kehadiran dan pertolongan Tuhan dalam situasi tersebut?

2. Bagaimana Anda bisa meningkatkan kepercayaan dan keteguhan hati Anda untuk tetap berdiri menghadapi rintangan, mengingat bahwa Tuhan akan berperang untuk Anda?

Ikuti Kami