Seperti Anak Panah di Tangan Pahlawan
Kalangan Sendiri

Seperti Anak Panah di Tangan Pahlawan

Yenny Budhihartono Contributor
      3326

Matius 18:10

Ingatlah, jangan menganggap rendah seorang dari anak-anak kecil ini. Karena Aku berkata kepadamu: Ada malaikat mereka di sorga yang selalu memandang wajah Bapa-Ku yang di sorga.”

 

Bacaan Alkitab setahun: Mazmur 55; Kisah Para Rasul 27; Imamat 20-21

Alkitab mencatat bagaimana anak-anak itu sangatlah penting bagi Tuhan. Mereka merupakan masa depan dari gereja Tuhan yang akan menggantikan kita di masa yang akan datang. Bahkan pada zaman perjanjian lama dalam kitab Ulangan, Musa menegaskan untuk mengajarkan berulang-ulang firman Tuhan kepada anak-anak karena mereka adalah masa depan bagi kelanjutan bangsa Israel (Ulangan 6:7).

Di dalam perikop Matius 18 ayat 6-11 Tuhan Yesus menegaskan bagaimana anak-anak sangatlah penting dan barangsiapa yang mengajarkan hal yang salah dan menyesatkan mereka maka lebih baik baginya jika sebuah batu kilangan diikatkan pada lehernya lalu ia ditenggelamkan ke dalam laut.

Kemajuan zaman di dalam bidang teknologi dan media sosial telah perlahan menggerogoti iman orang-orang Kristen. Jika keluarga tidak waspada, teknologi dan media sosial bisa mengambil alih peran keluarga dan gereja untuk memuridkan anak-anak kita.

Di Mazmur 127:4, Salomo berkata Seperti anak-anak panah di tangan pahlawan, demikianlah anak-anak pada masa muda.” Dia menjelaskan bahwa anak-anak muda itu adalah seperti anak-anak panah di tangan pahlawan.  Siapapun kita, entah orang tua maupun pendidik anak. Jika kita mampu mendidik anak-anak dengan baik, maka mereka akan menjadi anak panah yang melesat pada tujuan yang pasti yaitu rancangan Tuhan.

Krisis iman pada generasi muda harus menjadi perhatian kita. Jika kita masih ingin melihat generasi anak yang takut akan Tuhan menggantikan kita di masa yang akan datang, menjadi tugas dari kita untuk memperbaikinya. Karena anak-anak berharga dimata Tuhan dan mereka adalah masa depan dari gereja Tuhan.

Mari kita memulai dari lingkungan yang terkecil yaitu keluarga agar kita selalu menjaga mengajarkan berulang-ulang dan membuat mereka mengenal Tuhan hidup menurut perkataan firman Tuhan sehingga berkat daripada Tuhan melalui kita turun atas keturunan kita dan mereka bertumbuh menjadi masa depan gereja Tuhan yaitu generasi yang takut Tuhan, mencintai firman Tuhan, generasi yang misioner dan generasi yang menjadi pemenang.

Amsal 23:18 “Karena masa depan sungguh ada, dan harapanmu tidak akan hilang.”

Tuhan Yesus memberkati.

Ikuti Kami